PSM Makassar terus merampingkan skuadnya setelah melepas sejumlah pemain menyambut kompetisi Liga 1 musim depan. Salah satunya pemain bintang Persiraja Banda Aceh Vivi Asrizal yang cedera satu musim bersama tim Ramang.
Tim yang diarsiteki Bernardo Tavares telah melepas 7 pemain mulai dari Bryan Cesar, Dallen Doke, Samuel Simanjuntak, Ibnul Mubarak, Rivky Mokodompit, Ahmad Rusadi, Dhanu Syahputra, hingga Vivi Asrizal.
Keputusan PSM melepas sejumlah pemain ini tidak lepas dari kontribusi mereka sepanjang kompetisi Liga 1 2022/2023. Mereka tidak bisa bersinar lantaran tidak bisa bersaing hingga mengalami cedera.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti halnya Vivi Asrizal, pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap ini harus rela menepi lama dari lapangan hijau karena mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL) pada Juli 2022 lalu. Situasi itu pun membuat dirinya harus naik meja operasi.
Akibatnya, Vivi Asrizal tidak didaftarkan PSM untuk kompetisi Liga 1. Sebab kondisinya yang tidak memungkinkan untuk bermain pada waktu itu. Alhasil dirinya gagal membela Juku Eja di kompetisi pramusim, AFC Cup, hingga Liga 1 musim lalu.
Jika ditelisik, pemain kelahiran Pulau Kayu, Aceh ini mulai mengenal sepak bola sejak SMP sebagai pemain antar kampung (tarkam). Setelah itu, dirinya mencoba meniti karier sepak bolanya dengan bergabung di salah satu sekolah sepak bola di kota Aceh.
Tahun 2012, Vivi Asrizal semakin bersinar setelah menjadi pemain termuda yang tampil di divisi dua bersama klub Persada Aceh Barat Daya.
Setelah bermain di Persada Aceh Barat Daya, Vivi Asrizal melanjutkan perjalanan sepak bolanya di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) sampai pada akhirnya menembus PON Remaja pada tahun yang 2012.
Bakat Vivi Asrizal mulai terpantau oleh pelatih Persiraja Banda Aceh pada tahun 2016. Dirinya pun diajak untuk mengikuti seleksi di Persiraja. Sebagai pemain baru membuat dirinya jadi bahan perhatian pemain lain lantaran tidak dikenal.
Siapa sangka, Vivi Asrizal lolos menjadi bagian dari Persiraja Banda Aceh. Dari situ langkah awal perjalanan Vivi Asrizal sebagai pesepakbola profesional.
Setelah dua musim bersama Persiraja, Vivi Asrizal lantar berani mengembangkan sayap dengan bergabung bersama klub PSIM Yogyakarta pada 2019. Hanya semusim di PSIM, Vivi Asrizal kemudian memilih berlabuh ke Semen Padang FC di musim 2020.
Setelah berjuang bersama Semen Padang, Vivi Asrizal kemudian memilih kembali ke Persiraja Banda Aceh di musim 2022. Baru setelah itu, dirinya memilih untuk berlabuh ke PSM Makassar di musim 2022/2023.
Sayang, Vivi Asrizal meredup bersama PSM Makassar. Pemain berusia 28 tahun tersebut mengalami cedera berkepanjangan, sehingga dirinya hanya sekali membela tim Ramang yang pada laga uji coba melawan Sulut United.
Hal tersebut membuat Vivi merasa berutang budi dengan PSM, karena selama semusim tak main akibat cedera namun pengobatannya tetap ditanggung.
"Sebenarnya masih ingin membela PSM, karena PSM sudah mengobati. Kemarin kan juga belum sempat membela PSM maunya tahun ini bela PSM karena kan sudah sembuh," kata Vivi Asrizal kepada detikSulsel, Selasa (16/5/2023).
Vivi Asrizal mengaku sempat mempertanyakan terkait nasibnya bersama PSM. Namun, ia merasa sungkan mencari klub lain sebelum mendapat kejelasan soal kariernya bersama PSM.
"Kemarin kan saya tanya biar pasti kalau nggak diperpanjang biar saya cepat-cepat dapat tim lain. Tidak mungkin juga saya langsung keluar," paparnya.
Kendati demikian, niatan Vivi Asrizal agar tetap di PSM harus pupus lantaran pelatih Bernardo Tavares memilih melepasnya. Walau begitu, dirinya tetap berterima kasih karena seluruh pengobatannya selama cedera dibiayai oleh manajemen PSM.
"Tapi karena manajemen tidak perpanjang, saya berterima kasih aja karena sudah membiayai seluruh pengobatan saya," pungkasnya.
Profil Vivi Asrizal
- Nama Lengkap: Vivi Asrizal
- Kewarganegaraan: Pulau Kayu, Aceh
- Usia: 28 Tahun
- Tinggi: 165 meter
- Posisi: Depan
Riwayat Klub
- 2015-2018: Persiraja Banda Aceh
- 2018-2019: Bogor FC (Sulut United)
- 2019-2020: PSIM Yogyakarta
- 2020-2021: Semen Padang
- 2021-2022: Persiraja Bandah Aceh
- 2021-2022: Semen Padadang
- 2022: Persiraja Bandah Aceh
- 2022-2023: PSM Makassar
(afs/hsr)