PSM Makassar menyisakan 3 laga sisa di Liga 1 2022/2023 menuju trofi juara. Namun di balik capaian Juku Eja saat ini, terdapat 5 pemain yang jarang mendapat kesempatan tampil bahkan sama sekali belum diberi menit bermain.
Tim besutan Bernardo Tavares dijadwalkan bakal menghadapi Madura United (31/3) kemudian PSIS Semarang (6/3). PSM juga akan menjamu Borneo FC di laga terakhir yang belum ditentukan jadwalnya.
PSM sejatinya tinggal membutuhkan 2 poin untuk mengunci gelar juara Liga 1 musim ini, melihat PSM kokoh di puncak klasemen dengan 69 poin, terpaut 13 poin dari Persib Bandung di urutan kedua, dan berjarak 15 angka dari Persija Jakarta di peringkat ketiga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat hal tersebut, patut sederet pemain cadangan layak untuk diberi kesempatan bermain di tiga laga sisa Juku Eja. Hal ini sekaligus menjadi bahan evaluasi bagi Bernardo Tavares menyambut musim selanjutnya.
Dirangkum detikSulsel, berikut 5 daftar pemain yang bisa dimainkan pelatih PSM Bernardo Tavares:
1. Harlan Suardi
Kiper Harlan Suardi sama sekali belum mendapat kesempatan untuk tampil di bawah mistar gawang PSM. Dari 31 laga yang telah dijalani Juku Eja, Harlan belum mencicipi atmosfer pertandingan Liga 1.
Performa gemilang yang ditunjukkan kiper Reza Arya Pratama membuat Harlan gigit jari. Dirinya lebih sering mengisi sisi bangku cadangan dengan statusnya sebagai kiper kedua dari 5 kiper yang dimiliki PSM.
Sejatinya, kiper kelahiran Makassar 24 tahun silam tersebut memiliki karier cemerlang. Sebelum berseragam PSM, Harlan berhasil mengantarkan Persis Solo menjadi kampiun Liga 2 musim lalu.
Bersama Persis Solo, Harlan mencatatkan 2 clean sheet, 2 hanya kebobolan 2 gol dari 4 pertandingan yang dijalani.
Prestasi tersebut kemudian membuat manajemen PSM kepincut untuk mendatangkan Harlan. Jika melihat hal tersebut, Bernardo Tavares bisa mencoba memasang Harlan di sisa pertandingan PSM.
2. Bryan Cesar
Bryan Cesar sejatinya telah memainkan delapan pertandingan bagi PSM. Namun, dirinya kalah bersaing dengan Akbar Tanjung, M Arfan, Kenzo Nambu, dan Ananda Raehan yang lebih sering mendapat kesempatan bermain.
Sebelum bergabung dengan PSM, Bryan Cesar merupakan pemain andalan Persiba Balikpapan sejak 2015. Pemain kelahiran Balikpapan itu termasuk pemain paling loyal di tim berjuluk Beruang Madu tersebut.
Bersama Persiba Balikpapan, Bryan Cesar mencatatkan 44 pertandingan dengan mengemas 4 gol dan 3 assist. Namun, sejak terdegradasi dari Liga 1 musim 2017 lalu, Bryan Cesar yang tetap memilih setia, walau tidak mampu membantu Beruang Madu promosi ke Liga 1.
Bryan Cesar sejatinya pemain yang memiliki kualitas, utamanya dalam mengatur aliran bola di lini tengah. Akan tetapi, dirinya tidak dapat bersaing dengan pemain lain.
simak 3 pemain lainnya di halaman selanjutnya.
3. Samuel Simanjuntak
Bek kiri PSM, Samuel Simanjuntak kurang mendapat kepercayaan dari pelatih Bernardo Tavares. Setelah mengalami cedera, pemain yang didatangkan dari Persija Jakarta itu sulit mengembalikan performanya.
Tercatat, pemain berusia 23 tahun ini baru memainkan 3 pertandingan bersama PSM. Rinciannya, 2 laga di Piala Presiden dan baru satu pertandingan di Liga 1.
Pemain yang juga ambil bagian dalam perjalanan Timnas Indonesia U-22 meraih trofi juara Piala AFF U-22 di tahun 2019 ini meredup setelah alami cedera hamstring di ajang turnamen Piala Presiden saat PSM menghadapi Persikabo.
Alhasil, pemain dengan postur tinggi 172 centimeter tersebut kalah bersaing dengan Yance Sayuri, Rizky Eka hingga Mufli Hidayat yang lebih sering dimainkan.
4. Dallen Doke
Dallen Doke sejatinya menjadi pilar penting PSM di era Joop Gall saat masih menjadi juru taktik PSM. Namun setelah bangku kepelatihan berganti, dirinya mulai tersisihkan.
Pemain yang didatangkan dari Persita Tangerang ini kalah bersaing dengan Erwin Gutawa dan Safrudin Tahar, hingga Agung Mannan. Bahkan untuk menempati full bek kanan, Dallen Doke tidak bisa bersaing dengan pemain muda Victor Dethan dan Dzaky Asraf yang tengah menonjol performanya.
Pemain berusia 25 tahun ini tampil impresif kala dipercaya oleh Bernardo Tavares. Tercatat dari 6 kali tampil, pemain berusia 25 tahun ini berhasil mencatatkan 1 assist untuk Juku Eja.
5. Ahmad Rusadi
Kedatangan Ahmad Rusadi di putaran kedua membuat status PSM sebagai tim yang doyan mengorbitkan pemain muda kian kuat. Pasalnya Ahmad Rusadi masih menginjak usia 19 tahun.
Pemain yang diboyong dari tim Liga 2 Persela Lamongan ini direncanakan untuk menjadi pelapis Yuran Fernandes di lini belakang. Pasalnya semenjak Abdul Rahman Sulaiman mengalami cedera, Bernardo Tavares harus memutar otak ketika Yuran Fernandes absen.
Akan tetapi, sampai pekan ke-32 Ahmad Rusadi belum juga mendapat kesempatan bermain. Dirinya lebih banyak mengisi bangku cadangan PSM.
Meski lebih sering mengisi kursi panas di pinggir lapangan, pemain dengan tinggi 180 centimeter ini bukan tak memiliki kualitas. Terbukti, dirinya menjadi pilar penting di lini belakang Timnas U-19 di ajang Piala AFF 2022.