PSM Makassar hampir pasti meraih trofi juara Liga 1 musim 2022/2023. Kepastian tersebut didukung dengan performa Juku Eja yang tampil konsisten di Liga 1.
Saat ini, PSM Makassar kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan 69 poin. Unggul 13 poin dari Persib Bandung di peringkat dua, serta berjarak 15 poin dari Persija Jakarta.
Dengan jarak poin yang terbilang cukup besar, tim besutan Bernardo Tavares lebih diunggulkan untuk mengunci gelar juara musim ini. Pasalnya, Juku Eja hanya membutuhkan 2 poin lagi demi memastikan trofi juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tentu, capaian PSM sejauh ini tak lepas dari peran pelatih Bernardo Tavares. Pria asal Portugal tersebut sukses meracik PSM menjadi tim yang banyak menorehkan rekor di liga 1 musim ini.
Dirangkum detikSulsel, berikut 4 alasan mengapa PSM Makassar layak Juara Liga 1 2022/2023:
1. Klub Paling Sedikit Kebobolan (23 gol)
PSM Makassar menunjukkan performa apik usai menjadi tim paling sedikit kebobolan di Liga 1. Gawang Juku Eja mampu meminimalisir gawangnya dari kebobolan.
Hingga pekan ke-31, PSM baru kebobolan 23 kali. Catatan tersebut menempatkan tim asuhan Bernardo Tavares kokoh di puncak klasemen Liga 1.
Dalam hal menjaga gempuran tembakan penyerang lawan, PSM menjadi paling terbaik. Juku Eja berada di atas tim-tim besar lainnya seperti Persija Jakarta yang sudah kebobolan 26 gol, Madura United 32 gol, dan Persib Bandung 38 gol.
Torehan tersebut tidak lepas dari performa apik dari kiper Reza Arya Pratama. Pemain berusia 22 tahun tersebut mencatatkan 13 kali clean sheet dari 31 penampilan di bawah mistar gawang PSM.
2. Klub Paling Sedikit Kekalahan di Liga 1 (2 Kalah)
PSM Makassar sejauh ini telah memainkan 31 pertandingan di kasta tertinggi sepak bola Tanah Air. Tim besutan Bernardo Tavares berhasil meraih 20 kemenangan, 9 kali imbang dan baru mengalami 2 kekalahan.
Berkat torehan tersebut, PSM jadi tim paling sedikit menderita kekalahan. Bahkan dua pesaingnya di perebutan gelar juara Persib Bandung dan Persija Jakarta sudah 7 kali menelan kekalahan.
Kekalahan pertama dirasakan PSM kala menjamu Madura United Kamis (15/12/2022). Kala itu format kompetisi dirubah menjadi sistem bubble usai Tragedi Kanjuruhan. Alhasil, Juku Eja harus mengakui keunggulan Laskar Sape Kerrab 0-1.
Hasil minor kedua di perolehan PSM saat bertandang ke markas Persija Jakarta Rabu (25/1/2023). Tim besutan Bernardo Tavares harus mengakui keunggulan Macan Kemayoran dengan skor 4-2. Sekaligus ini menjadi kebobolan terbanyak yang dirasakan PSM.
Lihat juga Video 'Klub Berat Lepas Pemain ke Timnas, STY Soroti Jadwal Liga 1 Berantakan':
Simak 2 alasan lainnya di halaman selanjutnya...
3. Raih 9 Kemenangan Beruntun di Liga 1
Tahun 2022 menjadi musim terbaik PSM Makassar. Selain berpeluang meraih trofi juara Liga 1, PSM juga berhasil mencetak rekor 9 kemenangan beruntun.
Dengan demikian, PSM menorehkan rekor sebagai tim yang meraih kemenangan beruntun terpanjang di kompetisi Liga 1.
Sembilan klub yang dikalahkan PSM secara beruntun dimulai dari pekan ke-21 saat mengalahkan Rans Nusantara FC dengan skor 3-1 di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare. Dilanjutkan dengan mengalahkan Arema FC (0-1), Barito Putera (4-1), Persib Bandung (1-2), dan Persik (2-1).
Tidak ketinggalan Persebaya (0-1) dan Dewa United (2-0) juga menjadi tumbal PSM. Kedua tim tersebut dikalahkan PSM dengan gol bunuh diri yang dilakukan pemain lawan.
Sementara dua klub yang jadi korban Wiljan Pluim dkk yakni Persis Solo takluk 3-2, kemudian Persikabo 1963 kalah tipis 0-1. Sayang rekor tersebut harus terhenti kala bertandang ke markas Persita usai bermain imbang 0-0.
4. Produktif dengan 57 gol
Sejumlah tim berhasil mencatatkan produktivitas gol cukup tinggi. Setidaknya terdapat 3 tim yang menyandang predikat sebagai tim paling lihai menjebol gawang lawan. Ketiganya adalah Bali United, PSM Makassar dan Borneo FC.
PSM Makassar menjadi kontestan kedua yang paling banyak menjebol gawang lawan. Tercatat, Wiljan Pluim dkk telah mengemas 57 gol hingga pekan ke-31 Liga 1.
Kemenangan terbesar dirasakan PSM kala menjamu Persib Bandung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare Senin (29/3/2022). Juku Eja berhasil menang telak 5-1 atas Maung Bandung.
Namun, jumlah gol tersebut masih di bawah Bali United yang telah mencetak 60 gol di Liga 1. Jumlah ini yang paling banyak dari kontestan lainnya. Sementara urutan ketiga di tempati Borneo FC dengan 55 golnya.











































