.webp)
Kesempatan PSM Makassar menjuarai Liga 1 musim 2022/2023 semakin terbuka jika berhasil meraih kemenangan dari Bhayangkara FC di pekan ke-31. Namun, The Guardian memastikan bakal mempersulit jalan Juku Eja mendapatkan trofi juara musim ini.
Duel antara PSM Makassar melawan Bhayangkara FC akan berlangsung di, Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat (17/3/2023). Kick-off dimulai pukul 16.00 Wita.
"Tentunya ini jadi persiapan tim Bhayangkara untuk menghadapi PSM. Kita sudah tekankan di masa persiapan sebelum berangkat ke Makassar, kita sepakat untuk bekerja keras kita akan memberikan sedikit tekanan kepada PSM Makassar tentunya," kata asisten pelatih Gendut Dony Christiawan dalam sesi prematch konferensi pers, Kamis (16/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini PSM Makassar kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan 66 poin dari 30 pertandingan, terpaut 12 poin dari Persija Jakarta di peringkat 2 dengan 54 poin, serta berjarak 13 poin dari Persib Bandung dari Juku Eja.
Jika dihitung secara matematis, tim besutan Bernardo Tavares ini hanya membutuhkan 5 poin untuk mengunci juara. Dengan kata lain, PSM membutuhkan 2 kemenangan termasuk saat menghadapi Bhayangkara FC.
Jika berhasil meraih 3 poin atas The Guardian, kesempatan bagi PSM untuk meraih trofi juara semakin terbuka lebar. Pasalnya di 3 laga sisa, minimal Juku Eja hanya mengejar 2 poin untuk memastikan diri sebagai kampiun Liga 1 musim ini.
Walau perjalanan dari Makassar ke kota Parepare terbilang jauh, tak lantas menyurutkan semangat tim Bhayangkara meraup poin di markas PSM. 6 kemenangan beruntun yang diraih Bhayangkara jadi modal bagus menghadapi tuan rumah PSM Makassar.
"Kita tim Bhayangkara setelah melakukan perjalanan jauh dari Makassar ke Parepare lumayan perjalanan, tapi tetap kita akan berusaha maksimal untuk pertandingan besok. Pasti pemain siap melaksanakan apa yang kita persiapkan di sebelumnya. Kita akan menjaga tren positif di tim," tegasnya.
kendati demikian, pelatih berusia 44 tahun ini menyadari, laga nanti tidak akan berjalan mulus bagi timnya. Apalagi PSM tampil impresif saat bermain di kandang sendiri.
Tercatat, 11 laga yang dijalani Juku Eja di Stadion Gelora BJ Habibie, 10 diantaranya diraih dengan kemenangan dan hanya sekali imbang.
"PSM kita ketahui tidak pernah kalah juga di kandang ini menjadi tantangan juga. Kita semua tahu juga PSM adalah salah satu tim yang konsisten terlebih di putaran kedua ini," paparnya.
"Kita tahu semua materi PSM kolaborasi pemain muda bagus sekali, dan yang lebih kita perhitungkan juga pelatih asingnya yang bisa mengolaborasikan pemain muda dengan senior," tutupnya.
(afs/urw)
