4 Pemain Akademi PSM yang Kian Bersinar di Bawah Asuhan Bernardo Tavares

PSM Makassar

4 Pemain Akademi PSM yang Kian Bersinar di Bawah Asuhan Bernardo Tavares

Alfiandis - detikSulsel
Selasa, 07 Mar 2023 08:20 WIB
Winger Dzaky Asraf tak akan memperkuat PSM Makassar usaibergabung dengan TC Timnas Indonesia U-20 persiapan Piala AFC U-20.
WInger PSM Makassar Dzkay Asraf. Foto: Istimewa/tangkapan layar (Instagram Dzaky Asraf)
Makassar -

PSM Makassar tidak pernah berhenti melahirkan bibit-bibit muda di kompetisi Liga 1. Di musim ini saja, terdapat 4 nama yang tengah bersinar di bawah asuhan Bernardo Tavares.

Di musim kompetisi Liga 1 musim 2022/2023, sejumlah nama pemain muda berhasil mencuri perhatian di antaranya Mufli Hidayat, Victor Dethan, Ananda Raehan, hingga Dzaky Asraf. Nama-nama tersebut mengalahkan citra pemain muda yang sudah punya nama sebelumnya.

Keempat pemain muda itu pun kini menjadi pilar penting bagi Juku Eja. Bersama Bernardo Tavares, keempat pemain ini kerap mendapat kepercayaan tampil di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka bahkan mengalahkan pemain yang diorbitkan lebih dulu seperti Edgard Amping, Mufli Hidayat, dan Ricky Pratama yang sempat digadang-gadang bakal bersinar.

Dirangkum detikSulsel, berikut 4 pemain muda PSM yang tampil impresif bersama PSM Makassar di Liga 1 2022/2023:

ADVERTISEMENT

1. Muhammad Mufli Hidayat

Penyerang muda Mufli Hidayat tampil baik bersama PSM. Kondisi tersebut membuat pelatih Bernardo Tavares memberikan kepercayaan untuk tampil di Liga 1.

Walau baru dipanggil pada pertengahan musim Liga 1, pemain berusia 17 tahun ini telah memainkan 9 game dengan berhasil mencetak 1 assist bagi tim Ramang. Meski tidak bermain di posisi murninya usai didorong untuk bermain di posisi sayap kiri, Mufli Hidayat mampu menyesuaikan diri dengan posisinya tersebut.

Tak ayal, dari 59 menit bermain yang diperoleh dirinya sudah memberikan kontribusi bagi tim Ramang. Dia berkontribusi memberikan assist saat timnya membantai Barito Putera 4-1 di Stadion Gelora BJ Habibie.

2. Victor Dethan

Nama winger muda Victor Dethan juga mendapat perhatian dari para pecinta sepak bola PSM Makassar. Pemain keturunan Kanada ini kerap dipercaya Bernardo Tavares.

Meski lebih banyak dimainkan sebagai pemain pengganti, Victor Dethan menunjukkan kualitas dengan mencetak 1 assist dari 14 laga yang dijalani.

Pemain berusia 18 tahun ini memiliki visi bermain yang cukup baik, dirinya memiliki motivasi dan kerja keras di dalam lapangan. Victor Dethan baik dalam hal membantu lini serang dan lini belakang PSM.

Sejatinya, nama pemain asal Kupang Nusa Tenggara Timur ini mulai dikenal kala menjalani debutnya saat membantu PSM Makassar meraih kemenangan atas Bali United di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare.

simak di halaman selanjutnya untuk dua pemain muda lainnya.

3. Ananda Raehan

Ananda Raehan cukup bersinar bersama PSM musim ini. Bahkan dirinya telah dipercaya tampil di kompetisi AFC oleh Bernardo Tavares.

Berposisi sebagai gelandang bertahan, pemain asal Makassar ini menunjukkan kualitasnya. Meski harus bersaing dengan para seniornya mulai dari Rasyid Bakri, M Arfan dan Akbar Tanjung tidak lantas membuat dirinya redup.

Sebaliknya, Ananda Raehan mampu membuktikan kualitasnya kala dipercaya pelatih Bernardo Tavares bermain. Terbukti, dari 25 partai yang dijalani, pemain berusia 19 tahun ini telah mencetak 1 gol dari dari 3 percobaannya.

Sementara dalam hal menjaga kedalaman, pemain dengan tinggi 175 centimeter ini berhasil melakukan 22 tekel, 13 intersep, dan 3 clearances.

Tak ayal, jika Ananda Raehan pernah dinobatkan pemain muda terbaik pekan ke-27. Dirinya meraih gelar pemain muda terbaik setelah mengantarkan PSM meraih kemenangan 2-0 dari Dewa United pada Rabu (1/3).

4. Dzaky Asraf

Dzaky Asraf menjadi pemain yang paling mendapat perhatian serius dari khalayak ramai utamanya pecinta sepak bola PSM Makassar. Dzaky tampil impresif di area sayap Juku Eja.

Meski belum menciptakan gol dan assist bagi PSM, namun perannya cukup sentral di area sayap PSM. Dirinya selalu menjadi pilihan utama pelatih Bernardo Tavares untuk mengisi sisi sayap kanan PSM berduet dengan Yakob Sayuri.

Skill dan daya jelajahnya yang terbilang tinggi membuat pemain berusia 20 tahun tersebut kerap menjadi pilihan utama. Tercatat dari 17 kali penampilannya bersama PSM, Dzaky dipercaya tampil full untuk 9 laga.

Melihat performanya bersama klub, kemudian membuat dirinya dilirik pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Dirinya sempat diboyong menjalani trial di Turki dan Spanyol.

Hingga pada akhirnya, dirinya jadi tumpuan Timnas Indonesia di ajang Piala AFC U-20 2023. Bahkan Dzaky bermain selama 90 menit dengan mengantarkan Garuda Muda meraih kemenangan atas Syria U-20 di pertandingan terakhir.

Halaman 2 dari 2
(afs/sar)

Hide Ads