Polres Parepare Tunggu Polri Izinkan Laga PSM Vs Rans Dihadiri Penonton

PSM Makassar

Polres Parepare Tunggu Polri Izinkan Laga PSM Vs Rans Dihadiri Penonton

Muhclis Abduh - detikSulsel
Kamis, 26 Jan 2023 19:25 WIB
Kapolres Parepare, AKBP Andiko Wicaksono memaparkan kondisi terkini Stadion Gelora BJ Habibie kepada tim asesmen Mabes Polri.
Kapolres Parepare, AKBP Andiko Wicaksono memaparkan kondisi terkini Stadion Gelora BJ Habibie kepada tim asesmen Mabes Polri. Foto: Muhclis Abduh/detikSulsel
Parepare -

Polres Parepare belum bisa memastikan laga PSM Makassar Vs Rans Nusantara FC dapat dihadiri penonton. Sejauh ini kepolisian setempat masih menunggu keputusan dari Mabes Polri.

Duel PSM Vs Rans akan berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Senin (30/1/2023). Kick-off dimulai pukul 19.30 Wita.

"Kita masih menunggu. Belum keluar hasilnya (dapat dihadiri atau tidak dengan penonton) dari Mabes Polri," ungkap Kapolres Parepare, AKBP Andiko Wicaksono saat dikonfirmasi detikSulsel, Kamis (26/1/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andiko menjelaskan, kemungkinan hasil keputusan Mabes Polri soal laga PSM Vs Rans bisa atau tidak dihadiri penonton akan didapatkan Jumat (27/1) besok. Dia berjanji segera mengumumkan jika sudah ada hasil yang didapatkan.

"Mungkin besok ya. Semoga besok sudah ada hasilnya. Kita infokan jika sudah ada keputusan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Pihaknya menegaskan, berdasarkan hasil evaluasi terbaru terkait kondisi Stadion Gelora BJ Habibie, dianggap telah ada perubahan signifikan untuk melakukan perbaikan dan keamanan. Peraturan Polisi (Perpol) Nomor 10 Tahun 2022 yang mengatur pengamanan pertandingan sepak bola sebagian besar telah terpenuhi.

"Perpol nomor 10 itu persyaratan dokumennya banyak dan itu sudah dipenuhi oleh manajemen," paparnya.

Andiko mengapresiasi, manajemen dan Pemkot Parepare juga banyak melakukan pembenahan di Stadion. Meskipun tidak besar namun menunjukan iktikad untuk adanya perubahan yang lebih baik.

"Soal item penilaian dari Kementerian PUPR itu juga sementara berproses untuk perbaikan. Memang untuk sementara masih skala kecil karena mohon maaf terkendala di anggaran (besar) jadi kita pertimbangkan kondisi yang ada saat ini," jelasnya.




(ata/sar)

Hide Ads