Manajemen PSM Makassar diminta tetap pertahankan gelandang Kenzo Nambu yang tampil memukau bersama PSM di kompetisi Liga 1 2022/2023. Kenzo dinilai bisa jadi pelapis sepadan kapten tim Wiljan Pluim di lini tengah.
"Kalau menurut saya (Kenzo Nambu) bisa dipertahankan (Manajemen PSM Makassar), terlihat beberapa match tidak ada Pluim," kata pengamat sepak bola Tony Ho kepada detikSulsel, Sulasa (13/12/2022).
Meski lebih sering bermain sebagai pemain pengganti dari kapten Wiljan Pluim, Kenzo dinilai lebih mau memperlihatkan kerja kerasnya dalam pertandingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lihat Kenzo Nambu lebih mau bekerja dalam setiap pertandingan," jelasnya.
Seperti saat dipercaya untuk melapis Wiljan Pluim yang sempat absen di lima laga akibat hukuman larangan bermain yang diterima dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI dan denda 50 juta setelah dinilai melontarkan kata-kata yang tidak pantas kepada wasit.
Saat Pluim absen, Kenzo dinilai bisa jadi pelapis sepadan dengan tampil baik saat dipercaya tampil pelatih Bernardo Tavares. Gelandang PSM ini mengoleksi 3 golnya dari 12 laga yang dijalani.
Tony Ho juga menilai Kenzo termasuk pemain yang selalu berupaya untuk tampil maksimal sejak didatangkan manajemen PSM di awal kompetisi musim ini. Dia dianggap telah menjalankan tugasnya dengan baik sesuai dengan keinginan tim pelatih.
"Yang jelas selama ini (Kenzo) bisa membantu tim sesuai yang pelatih inginkan," paparnya.
Walau tak mengantarkan PSM meraih kemenangan di laga terakhir melawan Bhayangkara FC pada Senin (12/12) usai bermain imbang 0-0. Pemain berusia 30 tahun ini tetap berkontribusi atas penampilan tim Ramang sejauh ini.
"Kenzo bisa berguna dan tim bisa menang," tutup Tony Ho.
Seperti diketahui, Kenzo Nambu sempat dijuluki sebagai supersub bagi PSM, melihat perannya sebagai pemain pengganti ketika lini depan PSM buntu. Salah satunya saat dirinya berhasil membongkar rapatnya pertahanan Persija Jakarta pada Jumat (5/8) lalu.
Kenzo Nambu yang masuk menggantikan Everton Nascimento pada menit ke-72. hanya membutuhkan waktu 3 menit untuk mencetak gol di kesempatan pertamanya. Sayang golnya belum bisa mengantarkan tim Ramang meraih kemenangan usai Hanno Behrens.
(afs/hmw)