Profil 3 Pemain Baru PSM yang Direkrut di Liga 1 2022/2023, Ada Sulthan Zaky

PSM Makassar

Profil 3 Pemain Baru PSM yang Direkrut di Liga 1 2022/2023, Ada Sulthan Zaky

Tim detikSulsel - detikSulsel
Rabu, 07 Des 2022 05:08 WIB
Pemain PSM Makassar U-16 Sulthan Zaky dipanggil Timnas Indonesia
Foto: Dok. PSM Makassar
Makassar -

PSM Makassar menambah amunisi untuk mengarungi lanjutan Liga 1 2022/2023 dengan mendaftarkan 3 pemain muda baru ke PT Liga Indoensia Baru (LIB). Dari ketiga pemain tersebut, ada Sulthan Zaky yang merupakan pemain jebolan timnas Indonesia.

"Kuota pemain masih cukup jadi masih bisa kita daftarkan," kata Media Oficer PSM Makassar Sulaiman Abdul Karim kepada detikSulsel, Selasa (6/12/2022).

Melalui situs resmi PT LIB, skuad tim Ramang bertambah dari sebelumnya hanya 30 kini menjadi 33 pemain. Ketiga pemain tersebut adalah Adil Nur Bangsawan (gelandang), Mufli Hidayat (striker), dan Sulthan Zaky Pramana (bek).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sulthan Zaky, Adil Nur dan Mufli Hidayat sebelumnya telah mengikuti latihan bersama PSM senior sejak pertengahan November lalu. Ketiganya bahkan dibawa pelatih Bernardo Tavares dalam rencana pemusatan latihan di Yogyakarta.

Profil 3 Pemain Baru PSM yang Direkrut di Liga 1 2022/2023:

1. Adil Nur Bangsawan

ADVERTISEMENT

Gelandang muda akademi PSM U-20 Adil Nur Bangsawan menambah slot pemain tim Ramang senior mengarungi kompetisi Liga 1 musim ini. Bernardo turut memboyong Adil ke Yogyakarta.

Bermain di posisi gelandang bertahan, pemain berusia 18 tahun ini akan bersaing dengan beberapa pemain seniornya seperti Rasyid Bakri, Akbar Tanjung, dan M Arfan. Tak hanya itu, ia juga akan bersaing dengan rekan seumurannya Ananda Raehan yang saat ini tengah melonjak performanya bersama PSM.

Dari perjalanan karier sepak bolanya, Adil merupakan pemain jebolan akademi PS Barito Putera U-16. Tampil memukau bersama Laskar Antasari membuat dirinya sempat mendapat panggilan untuk mengikuti seleksi Timnas U-15 pada 2019 lalu.

Saat itu, pemusatan latihan pada 18 hingga 30 Juni 2019 lalu merupakan persiapan Garuda Muda yang diproyeksikan untuk mengikuti Piala AFF U-15 2015 serta kualifikasi AFC U-16 2020.

Setelah itu, Adil memilih untuk bergabung dengan tim akademi PSM U-20 pada 2022. Namun setelah tampil menonjol kala PSM menjalani laga uji coba dengan tim muda Juku Eja, membuat adil dipanggil Bernardo Tavares gabung latihan dengan tim senior.

Hingga pada akhirnya, dirinya didaftarkan manajemen untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2022/2023, setelah terus dipantau pelatih PSM Bernardo selama bergabung dengan latihan tim Ramang senior.

2. Muhammad Mufli Hidayat

Tak hanya di posisi tengah, pelatih asal Portugal ini juga menambah slot pemain muda di lini depan dengan mendaftarkan Mufli Hidayat untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim ini.

Dari karier sepakbolanya, pemain kelahiran Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) 17 tahun silam ini lebih dulu mengasah kemampuannya di SSB Watampone, kemudian bergabung ke Imran Soccer Academy di tahun 2019. Baru setelah itu dipanggil memperkuat PSM U-18 musim ini di ajang Elite Academy Pro (EPA) U-18 pada 2021.

Pemain dengan tinggi 172 ini merupakan striker andalan tim Ramang muda. Tak hanya bermain sebagai striker tunggal, Mufli Hidayat cukup multi fungsi dengan bisa diplot bermain lebih ke pinggir atau lini sayap.

Menunjukkan performa apik bersama akademi PSM, Mufli kemudian mendapat kesempatan untuk bergabung dengan Garuda Select 4. Seperti diketahui program tersebut merupakan ajang pembinaan bagi talenta muda tanah air yang diberikan kesempatan untuk menimba ilmu di Inggris.

Bersama Garuda Select, Mufli Hidayat berhasil menunjukkan kepiawaiannya sebagai striker dengan menciptakan 2 gol.

Berkat performanya tersebut, barulah Bernardo Tavares memanggilnya untuk bergabung dengan latihan tim senior. Dengan hadirnya Mufli, maka persaingan di lini depan tim Ramang cukup ketat.

Pasalnya Mufli akan bersaing dengan striker inti Everton Nascimento, Ramadhan Sananta, Donald Bissa dan pemain timnas U-20 Ricky Pratama.

3. Sulthan Zaky Pramana

Secara mengejutkan yakni keberanian Bernardo Tavares mendaftarkan Zulthan Zaky untuk mengarungi Liga 1 musim ini. Saat ini, Zaky baru menginjak usia 16 tahun atau menjadi pemain termuda di kancah sepak bola tertinggi Indonesia tersebut.

Sebelum bergabung dengan tim senior, pemuda kelahiran Makassar Sulawesi Selatan ini lebih awal mengasa kemampuannya di SSB Hasanuddin. Baru setelah itu dirinya dipanggil untuk gabung dengan tim akademi PSM pada 2021.

Bersama Ramang muda, pemain dengan tinggi 186 cm itu langsung memberikan prestasi gemilang usai mengantarkan PSM U-16 menjuarai Elite Pro Academy (EPA) U-16 di tahun yang sama.

Tampil memukau bersama Akademi PSM U-16, membuat pelatih Bima Sakit meliriknya untuk gabung dengan Timnas U-16. Pemanggilannya ke Garuda Nusantara sebagai persiapan mengandungi turnamen Piala AFF 2022.

Tak tanggung-tanggung, Zaky berhasil mempersembahkan trofi Piala AFF 2022 bagi Timnas Indonesia U-16. Namun sayang tidak mampu mengantarkan Garuda muda melaju ke putaran final Piala AFC U-17 usai gugur di penyisihan grup.

Sejatinya Sulthan Zaky memang lahir dari kalangan pesepakbola top Indonesia. Bakatnya turun dari sosok Asri Razak yang merupakan eks kiper PSM Makassar. Serta memiliki hubungan keluarga dengan bek andalan Shin Tae-yong Asnawi Mangkualam Bahar.




(afs/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads