Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengaku tetap fokus mempersiapkan anak asuhnya menghadapi kelanjutan Liga 1 2022/2023. Meskipun jadwal dan rencana kelanjutan Liga 1 2022/2023 belum ada kepastian.
"Saya belum punya jadwal (Liga 1) pasti dan kepastian tentang pertandingan-pertandingan yang akan datang. Satu yang saya tau bahwa kita harus bersiap-siap," kata Bernardo di sela latihan PSM di Lapangan Syekh Yusuf, Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (8/11/2022).
Pelatih asal Portugal itu mengaku tengah mempersiapkan timnya untuk menatap rencana laga melawan Barito Putera pada Jumat (18/11) mendatang. Walaupun sebetulnya, jadwal tersebut belum pasti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Entah itu mau 18 November atau tanggal berapa pun kita harus selalu mempersiapkan diri," tegasnya.
Sejauh kini, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator belum memberikan kejelasan terkait kelanjutan Liga 1 kapan kembali dilanjutkan. Pasalnya, hingga kini pemerintah belum mengeluarkan izin.
Jika semakin lama tanpa kepastian, dampaknya adalah klub akan melakoni jadwal sangat padat. Sebab kompetisi ditargetkan harus selesai pada April 2023 mendatang sebelum pagelaran Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia berlangsung.
Selain itu, jadwal Liga 1 juga kembali harus menyesuaikan dengan agenda Timnas Indonesia yang akan berpartisipasi di kompetisi AFF 2022. Kemudian ada juga sederet jadwal FIFA Matchday yang rencananya akan digelar Garuda Nusantara di akhir tahun ini.
Di balik beberapa agenda yang harus disesuaikan, Bernardo menilai, sudah selayaknya kompetisi Liga 1 segera digulirkan. Menurutnya sepak bola bukan hanya sekadar pertandingan biasa, melainkan sebagai industri yang membantu permodalan klub saat kompetisi berjalan.
"Dan saya perlu jelaskan kembali bahwa sepakbola di masa kini bukan cuman olahraga saja. Ini adalah industri yang melibatkan banyak pihak. Dan industri ini akan sangat membantu tim (dari segi) modal kalau liga berjalan," tegasnya.
Sebelumnya, PT LIB telah telah menyiapkan tiga opsi terkait kelanjutan kompetisi Liga 1. Hanya saja, PT LIB belum bisa memastikannya karena belum mendapat izin dari pemerintah.
"Ada beberapa opsi lanjutan Liga 1, pertama 18 November atau 25 November, dan 2 Desember. Untuk akhirnya, kompetisi selesai di tanggal 16 April (2023). Tidak bisa bergeser lebih dari 16 April," kata Komisaris Utama PT LIB Juni Rachman saat memberikan keterangan pers, Jumat (4/11/2022) dilansir dari detikSport.
Sementara itu, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno menegaskan, Liga 1 masih akan menggunakan format full kompetisi. Namun kepastiannya masih akan mempertimbangkan perihal izin dan skema penonton jika tetap diizinkan dengan kehadiran penonton.
"Secara umum kita lihat skemanya home-away atau sentralisasi, lalu baru buat jadwal pertandingan. Nanti mengacu pada perizinan, jam tentu disesuaikan dengan broadcaster. Termasuk skema penonton bila nanti diizinkan dengan penonton," jelas Sudjarno.
(ata/nvl)