PSSI berencana merubah format lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022/2023, dengan menggelar laga yang terpusat satu tempat atau home tournament. Namun gelandang PSM Makassar Ronald Fagundez berharap Liga tetap bergulir dengan sistem Home Away.
"Kita berharap (Liga 1 tetap pakai format full kompetisi) main seperti biasa Home Away," kata Fagundez di Stadion Kalegowa, Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (4/11/2022).
Seperti diketahui, rencana PSSI ingin merubah format awal Liga agar kompetisi dapat selesai sesuai jadwal awal. Liga 1 yang sempat terhenti selama satu bulan lamanya akibat Tragedi Kanjuruhan membuat banyak pertandingan harus ditunda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, rencana tersebut di harapkan pemain yang pernah memperkuat PSM pada musim 2003-2006 ini hanya menjadi sekadar wacana belaka dan tidak sampai terlaksana.
"Itu (home Tournament) juga sepertinya belum ada kepastian, cuman rencana-rencana yah," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengungkapkan bahwa format lanjutan kompetisi Liga 1 2022/2023 kemungkinan bisa berubah. Opsinya adalah menggelar laga yang terpusat satu tempat atau home tournament dan tanpa penonton.
"Kita belum pastikan karena kita harus menyusun skenario dulu. Akan disatukan di Jawa Tengah nanti sentralisasi semua di situ. Venuenya kan banyak di Jawa Tengah bisa pinjam di Jogjakarta dan lain sebagainya. Nah di situ aja bermain sehingga nanti konsepnya apa yang mungkin tanpa penonton dulu," ujar Iriawan saat berbincang-bincang dengan pewarta di gedung Transmedia dilansir dari detikSport, Rabu (2/11/2022).
Iriawan menjelaskan, ada peluang Liga 1 akan berubah format dari awalnya full kompetisi dengan sistem home away. Hal ini dilakukan agar kompetisi bisa menuntaskan musim ini.
"Ya betul, karena ini masih ada sisa 97 pertandingan kan masih ada sisa banyak sehingga itu bisa bergulir untuk menyelesaikan sisa kompetisi ini," ungkap Iriawan saat ditanya soal perubahan format kompetisi.
Meski demikian, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu masih belum bisa memastikan kapan liga bakal bergulir lagi. PSSI menyerahkan semua keputusan ke pemerintah.
"Ya kita ingin cepat, tapi gak tahu pemerintah yang akan menjawab. Saya tidak bisa menjawab itu yang penting rekomendasi yang bisa jalan kalau ada KLB dijalankan kita tunggu. Kan itu rekomendasi TGIPF,"paparnya.
(afs/hmw)