Keok Lawan Real Madrid, Presiden Barcelona Geruduk Wasit

Keok Lawan Real Madrid, Presiden Barcelona Geruduk Wasit

tim detikSport - detikSulsel
Senin, 17 Okt 2022 12:09 WIB
Joan Laporta during the presentation of Robert Lewandowski as a new player of FC Barcelona, in Barcelona, on 05th August 2022. 
 -- (Photo by Urbanandsport/NurPhoto via Getty Images)
Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto
Jakarta -

Presiden Barcelona Joan Laporta merasa tak puas dengan kinerja wasit yang memimpin laga El Clasico. Imbansya, Laporta menggeruduk ruangan ofisial pertandingan yang membuat dirinya diminta pergi.

Barcelona harus mengakui keunggulan tuan rumah Real Madrid pada duel El-Clasico edisi ke-250 dengan skor 3-1 yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (16/10/2022) pukul 22.15 Wita.

Blaugrana harus tertinggal dua gol lebih dulu usai dibobol Karim Benzema dan Federico Valverde, sebelum menciptakan gol balasan dari Ferran Torres.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim besutan Xavi Hernandez yang memburu kemenangan agar tetap bertengger di puncak klasemen harus pupus setelah pelanggaran Eric Garcia terhadap Rodrygo membuat wasit Jose Sanchez Martinez menunjuk titik putih. Rodrygo yang maju sebagai algojo, mengonversi penalti itu menjadi gol sekaligus mengunci kemenangan tim tuan rumah.

Tidak terima dengan keputusan penalti tersebut, wasit diminta memeriksa insiden Garcia-Rodrygo melalui monitor di pinggir lapangan. Padahal sebelumnya Barca sempat mengklaim penalti usai Robert Lewandowski dilanggar Dani Carvajal tapi wasit tidak memeriksanya melalui monitor.

ADVERTISEMENT

Akibatnya, Presiden Barca Joan Laporta rupanya gusar dengan inkonsistensi Sanchez Martinez. Setelah peluit panjang tanda pertandingan selesai, Laporta langsung menuju ruang ofisial di dalam stadion Bernabeu untuk mempertanyakan sejumlah keputusan wasit.

"Sekalinya pertandingan selesai dengan tim wasit kembali ke ruang ganti, Presiden Barca Laporta datang dan berkali-kali meminta penjelasan terkait keputusan yang telah dibuat di dalam pertandingan" bunyi laporan wasit yang dilansir ESPN dikutip dari detikSport.

"Laporta diminta meninggalkan ruang ganti tanpa ada insiden lanjutan yang terjadi," lanjutnya.

Kemenangan ini membuat Real Madrid menghentikan tren tidak terkalahkan Barcelona di LaLiga setelah delapan pertandingan. Barca kini melorot ke peringkat dua klasemen dengan perolehan 22 poin, tertinggal tiga poin dari Real Madrid di singgasana.




(afs/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads