Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengatakan terlalu berisiko buat Abdul Rahman Sulaeman untuk kembali bermain dengan cedera yang dialaminya. Lantas bagaimana kekuatan lini belakang PSM jika Abdul Rahman betul-betul akan gantung sepatu.
Awalnya, Bernardo Tavares sangat berharap agar cedera lutut yang diderita Abdul Rahman bisa segera sembuh. Bernardo bahkan membantu pemulihan Abdul Rahman dengan memberikan pendampingan dengan dokter asal Portugal.
Abdul Rahman masuk dalam rencana strategi Bernardo Tavares melihat performanya bersama PSM hingga sukses mempersembahkan Piala Indonesia 2019 lalu. Sejak didatangkan dari Bali United pada 3 Januari 2018, Abdul menjadi pemain inti dengan bermain sebanyak 68 laga dengan mencetak 2 gol dan 1 assist.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya saja, rencana besar Bernardo tidak sesuai harapan. Abdul Rahman tak kunjung pulih dan terancam tak bisa dimainkan dalam waktu dekat. Hal ini pula yang membuat Bernardo pesimis Abdul Rahman bisa melanjutkan karier sepak bolanya.
"Saya kira dengan cedera yang berkepanjangan yang dia punya, juga umurnya 35 tahun, saya kira banyak resiko yang akan dia dapati kalau dia memaksakan untuk kembali (bermain)," jelas Bernardo, Minggu (9/10/2022).
Butuh Pengganti Abdul Rahman
Pengamat sepak bola, Budiardjo Thalib menilai, PSM Makassar perlu merekrut bek lainnya jika Abdul Rahman dipastikan belum bisa bermain musim ini. Paling tidak pada putaran kedua Liga 1 2022/2023 nanti, PSM memiliki pelapis sepadan seperti Yuran Fernandes.
"Abdul Rahman ini bisa menjadi tandem bagus dengan Yuran. Tetapi karena cedera jadi sebaiknya PSM merekrut bek yang kuat di belakang," kata Budi, Senin (10/10/2022).
Sebetulnya PSM masih memiliki pemain belakang lainnya. Seperti Agung Mannan, Safrudin Tahar, Erwin Gutawa, Yance Sayuri, Dallen Doke, dan Samuel Simanjuntak. Hanya saja dari nama-nama tersebut tidak ada yang dianggap memiliki kualitas sepadan seperti Yuran.
"Ini yang perlu diperhatikan kalau Yuran absen. Paling tidak ada leader dan ada pemain yang kuat dalam duel udara," paparnya.
Ketua Komunitas Dottoro Suporter PSM (KDS), Achsan A Muin menilai, PSM membutuhkan tambahan amunisi di lini belakang untuk menjadi pelapis Yuran Fernandes. Saat ini, menurutnya tidak ada pemain PSM lainnya yang memiliki kualitas yang mendekati seperti Yuran.
"Kita lemah jika Yuran absen. Sudah kelihatan saat di AFC Cup, kita kocar-kacir menahan serangan lawan sampai kebobolan 5 gol," bebernya.
(ata/sar)