CEO PSM Makassar Sayangkan Tragedi 130 Korban Tewas di Tragedi Kanjuruhan

CEO PSM Makassar Sayangkan Tragedi 130 Korban Tewas di Tragedi Kanjuruhan

Alfiandis - detikSulsel
Minggu, 02 Okt 2022 12:32 WIB
CEO PSM Makassar, Sadikin Aksa (tengah) merespons tragedi Kanjuruhan.
Foto: CEO PSM Makassar, Sadikin Aksa (tengah) merespons tragedi Kanjuruhan. (Alfiandis/detikSulsel)
Makassar -

CEO PSM Makassar Sadikin Aksa menyayangkan kericuhan suporter usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya di pekan ke-11 Liga 1 musim 2022/2023. Sebanyak 130 orang dilaporkan meninggal dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Kejadian kemarin sangat kita sayangkan dan kalau saya apapun kejadiannya selalu ada hikmahnya. Mudah-mudahan ini hikmah untuk memperkuat sepak bola Indonesia ke depan," kata Dirut PSM Sadikin Aksa di Cafe Floom, Makassar, Minggu (2/10/2022).

Kericuhan terjadi usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Sabtu (1/10) malam. Kekalahan Singo Edan 2-3 atas Bajul Ijo jadi pemicu kericuhan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sadikin menyebutkan, kejadian ini bukan hanya berpengaruh pada tim PSM Makassar, melainkan berdampak besar pada industri sepak bola Indonesia. Padahal saat ini persepakbolaan Indonesia tengah dimulai kembali setelah sempat dihentikan akibat pandemi COVID.

"Kejadian kemarin itu bisa berdampak besar bukan cuma berdampak pada PSM tapi berdampak kepada industri sepak bola Indonesia. Industri sepak bola ini lagi maju-majunya malah banyak yang mengatakan ini jauh lebih bagus dari zaman kejayaan kita waktu 2019," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Sadikin berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran untuk meningkatkan industri sepak bola di Indonesia. Meski tragedi ini diakui sangat mencoreng kompetisi Liga Indonesia.

"Mungkin dari kita dapat mengambil positifnya, kita harapkan ini ada dampak yang bagus walaupun kita tetap menyayangkan apa yang terjadi. Tapi kira harapkan ke depan bisa lebih bagus," jelasnya.

Pihaknya berharap federasi sepak bola Indonesia PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dapat membenahi sistem keamanan bagi para pendukung yang menyaksikan laga di stadion.

"Ini menjadi catatan buat PSSI dan Liga balik lagi memperbaiki dari segi keamanan. Bagaimana cara keamanan penonton di stadion ini bisa aman," tuturnya.




(afs/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads