Panglima Laskar Ayam Jantan (LAJ) Uki Nugraha datang ke Polsek Biringkanaya menemui para pelaku pembusur suporter PSM Makassar hingga tembus paru-paru. Kunjungannya tersebut memberi nasihat kepada para pelaku untuk bertobat.
"Tidak ada manusia, tidak ada jalan untuk tobat. Minta maaf saya tidak bisa bantu, bilang kasih lepaski, saya tidak bisa," kata Uki Nugraha di hadapan para pelaku dari video yang dilihat detikSulsel, Selasa (20/9/2022).
Pria yang akrab disapa Daeng Uki itu datang bersama Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto. Dalam kunjungan tersebut, Daeng Uki meminta kepada para pelaku untuk segera bertobat.
"Minta tolong perbaiki diri ta, tidak ada dosa yang tidak diampuni. Semua orang punya kesempatan untuk tobat memperbaiki dirinya," kata Daeng Uki.
"Masih mudaki dek. Tapi jangan juga bilang masih muda, terus tua baru sadar. Tidak ada jaminan, bisa saja kita mati besok. Tidak ada jaminan," tambahnya dengan diiringi tangis oleh salah satu pelaku.
Pelaku lainnya pun membalas dengan ucapan memohon maaf kepada Daeng Uki sekaligus mencium tangannya. Ia mengaku salah dengan perbuatannya dan siap menjalani hukuman yang akan diberikan.
"Saya tidak ada masalah, sama korban ki dek (minta maaf). Anaknya orang hampir kita bunuh. Perbaiki diri ta. Masa mauki tidur di penjara begitu," seru Daeng Uki.
Dengan suara serak, Daeng Uki sempat melontarkan kekesalannya kepada para pelaku. Namun, perlahan Daeng Uki masih bisa tenang, menahan emosi atas apa yang dilakukan para pelaku.
"Saudaraku semua itu, bagaimana seandainya, saya sampai hati juga (bilang) tembakki, ditembak betulki. Ada hukumnya mereka, (karena) kau pelaku kriminal, penjahat, hampir kamu bunuh anaknya orang. Tapi tidak (kita balas lakukan itu)," kesalnya.
Setelah sekitar 2 menit dinasihati, kunjungan yang dipimpin Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto pun meminta kepada pelaku untuk kembali di masukkan ke dalam sel.
Sebelum kunjungan tersebut, Budi Haryanto dan Daeng Uki juga mengunjungi korban suporter PSM yang dibusur hingga tembus paru-parunya di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, Makassar.
Untuk diketahui, Andi Ahsan Taqwim, suporter PSM Makassar dari LAJ menjadi korban serangan para pelaku pakai busur panah dan terkena dada hingga tembus ke paru-paru. Korban diserang saat perjalanan pulang usai menonton laga PSM Vs Persebaya di Parepare, Sulsel.
Penyerangan itu terjadi saat korban melintas di Jalan Baddoka, Biringkanaya, Kota Makassar pada Minggu (11/9) sekitar pukul 05.00 Wita. Korban yang menggunakan sepeda motor tiba-tiba dipanah oleh OTK.
Simak Video "Video Viral Pemain PSM Victor Luiz Hendak Memukul Warga di Jalanan Makassar"
(ata/nvl)