Jeda kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 setelah memasuki FIFA Match Timnas Indonesia, membuat pemain PSM mendapatkan jatah libur panjang. Namun tetap dalam pantauan tim pelatih dan diberi program latihan selama libur kompetisi.
"Iya tetap dipantau, ada program latihan yang diberikan ke pemain," terang Media Officer (MO) PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim kepada detikSulsel, Minggu (18/9/2022).
Jeda kompetisi Liga 1 merupakan rangkaian dari Laga FIFA Matchday Timnas Indonesia menghadapi Timnas Curacao, pada Sabtu (24/9) dan Selasa (27/9) mendatang. Rencananya akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api dan Pakansari Cibinong, Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemain PSM Makassar diberi jatah libur lebih panjang selama 8 hari, setelah menjadi tim yang paling sibuk di Indonesia. Pasalnya, Juku Eja berpartisipasi di dua kompetisi sekaligus, mulai dari Liga 1 dan AFC Cup 2022.
Terhitung, M Arfan dkk hanya dapat Recovery rata-rata selama 3 hari dari satu laga ke laga lainnya. Hasilnya para pemain tidak memiliki kesempatan untuk beristirahat penuh.
Situasi tersebut, membuat pelatih dan manajemen memberikan kesempatan para pemain untuk istirahat dan balik ke kampung halaman masing-masing. Demi mengembalikan kebugaran dan merefres para pemain yang menjalani pertandingan setiap pekannya.
"Libur 8 hari terhitung mulai Jumat," terang pria yang kerap disapa Sule tersebut.
Meski mendapat jatah libur lebih lama, para pemain tetap dipantau dan diberi program latihan oleh pelatih Bernardo Tavares. Hal ini tak terlepas demi menjaga kondisi pemain sebelum kembali berkumpul pada Jumat (23/9) nanti.
Pasalnya, tim Ramang kembali akan dipersiapkan menghadapi Laga Away melawan tuan rumah Persis Solo di pekan ke-11 BRI Liga 1 musim 2022/2023 pada (29/9) nanti.
(afs/asm)