Dewa United gagal memetik kemenangan melawan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda. Kekalahan Dewa United disebut Pelatih Nil Maizar akibat timnya kurang fokus saat menghadapi 11 pemain tuan rumah.
"Ya kalau secara taktikal kita jalan sampai di menit 30 (saja). Memang saya pikir pemain saya membikin kesalahan yang tidak perlu dan satu kesalahan itu membuat kita mendapatkan kekalahan yang sangat meyakinkan. Tadi anak-anak kurang fokus saja," ucap Nil Maizar saat jumpa pers usai pertandingan, Selasa (23/8/2022).
Nil Maizar menyebut timnya kalah lantaran hilangnya konsentrasi para pemain dan sering kehilangan bola. Terlepas dari Borneo FC memang bermain sangat bagus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena sepak bola itu kalau sudah kehilangan fokus, Anda akan kehilangan segala-galanya. Sepak bola itu hitungannya detik, ketika anda menjaga lawan kalah satu detik, ya lawan lebih dulu pada anda," terangnya.
Mantan Pelatih Pusamania Borneo FC (sebelum berganti jadi Borneo FC) pada 2014 itu pun mengungkapkan bahwa Borneo FC saat ini menjelma sebagai tim kuat dan memiliki pemain-pemain terbaik di Liga 1.
"Kalau saya dulu kan 2014, ya sesi musim sekarang beda. Kalau sekarang lebih bagus, apa lagi bos Nabil sebagai owner. Saya pikir ke depan tim ini bagus, isi tim juga bagus ada Pato, Lilipaly," bebernya.
Kalah lawan Pesut Etam, Nil Maizar berjanji akan melakukan evaluasi terhadap seluruh pemainnya. Terutama kepada pemain asing yang dianggap tumpul di lini depan.
"Kita akan evaluasi. Tadi kita buat kesalahan, tiga gol akan kita perbaiki di pertandingan selanjutnya," ujarnya.
Sementara itu, pemain Dewa United, Theo Fillo mengatakan kekalahan timnya akan menjadi evaluasi menghadapi pertandingan selanjutnya. Kesalahan serupa ditegaskan tidak boleh terulang lagi.
"Ini sepak bola, pasti ada yang menang ada yang kalah, kami tim tidak akan berlarut-larut dalam kesedihan, kami akan evaluasi lagi, dan berlatih lagi agar hasil ke depan bisa memuaskan lagi," singkatnya.
Dalam pertandingan tersebut, tuan rumah membuka keunggulan pada menit ke-29 lewat sundulan Matheus Pato setelah memanfaatkan umpan dari Terens Puhiri.
Enam menit berselang, gantian Terens Puhiri yang mencetak gol. Dia menuntaskan umpan dari Jonathan Bustos. Skor 2-0 bertahan sampai turun minum.
Pada babak kedua, Pato mempertegas keunggulan Borneo FC dengan gol dari sundulan lainnya. Skor 3-0 bertahan sampai laga usai, mengangkat Borneo ke puncak klasemen Liga 1 dengan poin 15.
(ata/sar)