.webp)
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares enggan sesumbar memastikan timnya bisa mengalahkan Bali United meski bermain sebagai tuan rumah di depan pendukung suporter PSM Makassar. Namun Bernardo berjanji timnya akan memberikan segalanya untuk menang.
Duel PSM Makassar Vs Bali United akan digelar di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Jumat (29/7) mendatang. Kickoff laga akan dimulai pukul 17.00 Wita.
"Saya tak bisa berikan janji kepada kalian semua. Namun saya akan mempersiapkan tim untuk memberikan segalanya," kata Bernardo ditemui di Stadion Kalegowa, Selasa (26/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ada 3 hal yang membuat Bernardo tak berani sesumbar memastikan PSM Makassar bisa mengalahkan Bali United.
1. Bali United Tim Juara
Bernardo mengatakan, Bali United adalah tim kuat dan merupakan tim terbaik di Liga 1 musim lalu. Klub berjuluk Serdadu Tridatu itu menjadi jawara Liga 1 2021/2022.
"Kalian tidak boleh lupa bahwa Bali adalah tim terbaik musim lalu, mereka tim juara," jelasnya.
Bali United juga tercatat menjadi jawara pada Liga 1 musim 2018/2019. Olehnya itu, Bernardo berharap, agar apapun hasil pada pertandingan nanti harus diterima dengan lapang dada. Baik itu bagus ataupun mengecewakan.
"Kalau misalnya kita menang dan kita mendapatkan tiga poin, itu bagus. Tapi kalau misalnya kita draw, saya pikir bahwa anak asuh saya sudah memberikan segalanya lebih dari 100 persen mendapatkan hasil, saya juga senang," terangnya.
2. Diperkuat Pemain Bagus
Bernardo Tavares menyebut, klub berjuluk Serdadu Tridatu itu diperkuat pemain-pemain bagus. Bahkan musim ini kembali merekrut pemain bagus lainnya.
Mereka yang direkrut adalah pemain alumni timnas Indonesia, seperti Hendra Adi Bayauw, Muhammad Ridho, Jajang Mulyana, Ardi Idrus, Novri Setiawan, dan Ramdani Lestaluhu.
"Mereka mempunyai pemain bagus dan mereka mempunyai wing bagus dan midfielder bagus," paparnya.
Menganalisis ketika Bali United mengalahkan Persija pada Sabtu (23/7) lalu. Ada 6 pemain Serdadu Tridatu yang diwaspadai pelatih asal Portugal tersebut.
Mereka adalah pemain lini kedua dari Bali United. Yakni Brwa Nouri, Eber Bessa, Privat Mbarga, Rizky Pellu, Irfan Jaya, dan M Rahmat.
"Jadi banyak hal memang yang menjadi kualitas mereka," jelasnya.
Terdapat 2 pemain yang fokus menjaga kedalaman pertahanan, mereka adalah Rizky Pellu dan Brwa Nouri. Kemudian 4 pemain sangat aktif membantu serangan, khususnya dari sisi sayap. Mereka adalah Eber Bessa, Privat Mbarga, M Rahmat, dan Irfan Jaya.
Khusus nama terakhir, Irfan Jaya merupakan pemain yang mencatatkan assist atas kemenangan 1-0 Bali United ke gawang Persija Jakarta. Umpan pemain kelahiran Kabupaten Bantaeng itu disambut William Pacheco menjadi gol dengan sundulan.
Simak selengkapnya Bali United Diarsiteki Pelatih Pengalaman.
3. Diarsiteki Pelatih Pengalaman
Bernardo juga melihat kalau Bali United adalah tim yang solid. Serdadu Tridatu diarsiteki oleh pelatih yang sudah berpengalaman di kompetisi sepakbola Indonesia.
Stefano Cugurra memulai karier sebagai pelatih kepala di Persija Jakarta pada 2017 lalu. 2 musim di sana, pelatih yang akrab disapa Teco itu mempersembahkan 2 trofi di musim yang sama, yakni Liga 1 2018 dan Piala Presiden 2018.
Musim berikutnya, Teco pindah ke Bali United. Pelatih asal Brasil itu kembali mempersembahkan dua gelar untuk Bali United, yakni Liga 1 pada musim 2018/2019 dan 2021/2022.
Dengan sederet prestasi yang diraih Bali United, Bernardo justru semakin antusias. Pelatih 42 tahun itu memastikan, timnya akan menurunkan kekuatan terbaik. Sebab targetnya tetap untuk meraih kemenangan.
"Kita datang ke pertandingan bukan untuk draw atau kalah. Tapi kita akan mencoba memenangkan pertandingan," tegasnya.
Bernardo juga berharap dukungan penuh dari para suporter PSM di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare pada Jumat (29/7) mendatang.
"Kita akan main di depan pendukung kita, ini adalah pertandingan pertama untuk kita main di Parepare dan ini akan menjadi sejarah. Tentu saja kita akan memberikan segalanya," pungkasnya.
