Sejumlah suporter dan pecinta PSM Makassar tetap memadati Stadion Kalegowa untuk menyaksikan Wiljan Pluim dkk latihan. Padahal manajemen PSM telah mengumumkan latihan digelar tertutup.
Seorang warga, Abdul Kadir mengaku sengaja datang ke Stadion Kalegowa, karena ini kesempatan yang sangat jarang bisa menyaksikan PSM latihan di Kabupaten Gowa.
"Iya, ini kesempatan yang baik melihat secara langsung. Inilah pemain-pemain PSM, karena kita ini simpatik sama PSM Makassar," kata Abdul Kadir ditemui detikSulsel di sekitar Stadion Kalegowa, Selasa (26/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Abdul Kadir mengaku baru tahu ada larangan nonton PSM Makassar latihan. Meski begitu, ia tetap antusias menunggu dan menyaksikan PSM latihan walau hanya di balik sela-sela lubang pintu gerbang yang tertutup.
"Di sini baru di tahu kalau dilarang, kemarin tidak ji. Jadi saya datang," paparnya.
Sama halnya dengan Hery, ia sengaja datang ke Stadion Kalegowa hanya untuk menyaksikan tim kebanggaannya PSM Makassar berlatih. Hanya saja, harapannya tersebut pupus karena latihan digelar tertutup.
"Dapat info PSM sudah latihan di Gowa, dari kantor saya ke sini, ternyata tertutup," sesal Hery.
Hery cukup berharap agar latihan tertutup yang di terapkan oleh pelatih Bernardo Taveres bisa berjalan maksimal sebagai persiapan untuk menghadapi Bali United.
"Harapannya mungkin bisa jadi poin kandang pertama untuk PSM. Ini ajang eforia merasakan nonton Liga 1 lagi, karena sudah lama dan saya juga menyempatkan nonton ke Parepare nanti," pungkasnya.
Selain Abdul kadir dan Hery, masih banyak fans PSM lainnya yang datang ke Kalegowa hanya untuk menyaksikan PSM berlatih. Hanya saja, pelatih Bernardo Tavares menginstruksikan agar latihan kali ini digelar tertutup.
(ata/sar)