.webp)
Winger asing Kenzo Nambu mengalami cedera yang membuatnya absen 2 laga PSM di Piala Presiden. Padahal di laga perdananya, ia baru bermain 7 menit.
Kenzo dimainkan saat PSM Makassar menghadapi Arema FC. Pemain asal Jepang itu dimainkan saat pertandingan sudah memasuki menit ke-83.
Ia menggantikan Rizky Eka Pratama yang bermain di sisi kiri sayap PSM Makassar. Meski hanya sebagai pemain pengganti, penampilan Kenzo cukup memukau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam 7 menit penampilannya, Kenzo mencatatkan satu tembakan. Satu-satunya tembakan tersebut on target, tetapi masih dapat ditangkap kiper Arema FC, Adilson Maringa.
Kenzo juga beberapa kali mengancam pertahanan Arema dengan skill dribble-nya. Dalam membangun serangan, Kenzo membuka ruang dengan melepaskan 3 umpan dan 2 di antaranya sukses.
Pemain 30 tahun itu juga turut dalam membantu menahan serangan lawan. Ia mencatatkan satu tekel sukses.
Sayang penampilan memukau dalam laga perdananya itu juga sekaligus jadi yang terakhir. Ia absen karena cedera saat PSM dikalahkan 0-1 Persikabo dan bermain imbang 0-0 lawan Persik Kediri.
"Dia istirahat dulu. Itu waktunya latihan lukanya lebar. Tunggu dikasih kering lukanya. (Karena) dalamnya itu robek," kata Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin kepada detikSulsel, Selasa (21/6/2022).
Kendati demikian, Appi sapaan Munafri menegaskan, kalau Kenzo tetap dibawa ke Malaysia untuk persiapan AFC Cup. Harapannya, dia sudah dapat dimainkan. Tetapi dengan catatan harus betul-betul sudah pulih.
"Belum tahu (Kenzo Main), itu tergantung (pelatih). (Tapi) kalau dia gak bisa main saya gak mau paksa juga," jelasnya.
Sementara itu, Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim mengatakan, sebanyak 25 pemain yang dibawa PSM ke Malaysia dalam kondisi fit. Termasuk Kenzo Nambu yang perlahan sudah pulih dari cedera.
"Tim sudah siap melawan Kuala Lumpur FC. Kenzo Nambu yang dibawa juga membaik (cederanya)," kata Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim, Selasa (21/6).
Sebelumnya, Pelatih PSM Makasssar Bernardo Tavares mengaku realistis menatap AFC Cup 2022 ini. Pelatih asal Portugal itu menyebut, jika dibandingkan dengan PSM, tim lawan 10 kali lebih kuat.
"Terkait dengan AFC kita harus realistis. Berbicara tentang lawan-lawan kita, seperti Tampines Rovers atau tim dari Kuala Lumpur yang memiliki mungkin 10 kali lipat (lebih kuat) daripada kita," kata Bernardo, Minggu (19/6).
Kendati demikian, pelatih 42 tahun itu percaya dalam sepak bola tidak selamanya tim yang kuat dan dijagokan, itulah yang akan menjadi pemenang dan juara. Sebab ada juga tim kuda hitam yang dapat menaklukkan tim raksasa sekalipun.
"Akan ada selalu kejutan dalam sepakbola. Jadi kita bisa bermimpi sama-sama," kuncinya.
