Persikabo Dapatkan 5 Kartu Kuning saat Kalahkan PSM Makassar

Piala Presiden 2022

Persikabo Dapatkan 5 Kartu Kuning saat Kalahkan PSM Makassar

Tim detikSulsel - detikSulsel
Kamis, 16 Jun 2022 07:13 WIB
PSM Makassar kalah dari Persikabo 1973 lewat gol penalti di akhir laga.
PSM Makassar 0-1 Persikabo 1973. Foto: Dok. PSM Makassar
Malang -

Persikabo menang dramatis atas PSM Makassar. Selain mendapat hadiah penalti di penghujung laga, Laskar Padjajaran juga mendapat 5 kartu kuning dari wasit.

Total ada 6 kartu kuning yang dikeluarkan wasit Mansyur pada duel yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur (Jatim), Rabu (15/6/2022) ini. Masing-masing 5 kartu kuning untuk Persikabo dan satu untuk PSM.

Satu-satunya kartu kuning yang didapat tim Juku Eja adalah kartu yang diberikan kepada bek kanan PSM, Agung Mannan pada menit ke-45.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara 5 kartu kuning didapat Persikabo melalui Lucky Octavianto pada menit ke-50. Menyusul Gilang Ginarsa pada menit ke-67 dan Roni Sugeng di menit ke-88.

Saat laga sudah memasuki perpanjangan waktu babak kedua, giliran Kapten Persikabo, Manahati Lestusen dan Ryan Wiradinata yang dihukum kartu kuning oleh wasit.

ADVERTISEMENT

Jalannya pertandingan ini pun menjadi sorotan oleh Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares. Pelatih asal Portugal itu merasa wasit tidak memimpin laga dengan baik.

"Hari ini terasa seperti kami melawan 2 tim. Saya kira ini adalah hasil yang kurang fair dari perjuangan, pertarungan yang kita tunjukkan di lapangan dan peluang yang kita ciptakan," jelas Bernardo pada sesi konferensi pers usai laga, Rabu (15/6).

Pada laga kedua grup D Piala Presiden, PSM Makassar menyerah 0-1 atas Persikabo melalui gol penalti Ryan Kurnia pada menit ke-93. PSM beberapa kali coba membalas tetapi pemain Persikabo tidak bermain sportif hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit Mansyur.

"Ini juga terjadi di pertandingan sebelumnya (kepemimpinan wasit). Namun saya kira pertandingan sebelumnya kami lalui dengan baik dan saya kira ini seperti pembalasan kepada kami," tegas Bernardo.




(ata/hmw)

Hide Ads