Laga PSM Makassar vs Sulut United punya makna bagi Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin. Menurutnya, laga ini menjadi pertarungan gengsi dua klub yang berada di Pulau Sulawesi atau Celebes.
"Tim PSM Makassar dan Sulut United ini sama-sama berasal dari Pulau Sulawesi. Jadi laga ini bisa disebut sebagai pertaruhan gengsi Celebes," kata Appi sapaan Munafri Arifuddin usai memantau kesiapan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Sabtu (4/6/2022).
Appi menyampaikan, pertemuan kedua tim ini akan menjadi laga yang punya makna. Terutama ikut memperkenalkan Stadion Gelora BJ Habibie sebagai stadion yang punya sejarah besar dan mampu menjadi tempat penyelenggaraan sepakbola.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Laga ini digelar di Kota Parepare, kita mau bantu perkenalkan ada Stadion Gelora BJ Habibie yang punya nilai sejarah menjadi tempat penyelenggaraan event sepakbola," tegasnya.
Adapun untuk pemain yang akan diboyong untuk bermain, Appi mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih. Menurutnya, pelatih yang lebih tahu kebutuhan untuk pertandingan.
"Kita serahkan ke pelatih untuk pemain. Dia yang menentukan siapa yang akan dibawa dan siapa yang tidak," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemkot Parepare terus berbenah menyiapkan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare sebagai home base PSM Makassar. Diagendakan laga uji coba skuad Juku Eja menghadapi Sulut United akan dilaksanakan pada Senin (6/6) pukul 19.30 Wita.
"Insya Allah kalau tidak ada kendala, Senin depan (6/6) PSM Makassar akan uji coba di Stadion Gelora BJ Habibie," ungkap Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Parepare Amarun Agung Hamka.
Hamka menyampaikan, rencananya kedua tim akan datang ke Parepare pada Minggu (5/6). Sebelum melakoni pertandingan, mereka akan menjajal stadion Gelora BJ Habibie untuk latihan.
"Mereka (PSM Makassar) datang Minggu (5/6) dan latihan di stadion sebelum bertanding besoknya," urainya.
(ata/nvl)