Calon Gubernur nomor urut 4, Tina Nur Alam menyinggung serapan tenaga kerja di sektor pertambangan Sulawesi Tenggara (Sultra) cuma 2,5%. Tina pun meminta restu untuk turun memperjuangkan kesejahteraan rakyat Sultra.
Hal itu diungkapkan Tina saat mendapatkan kesempatan membacakan visi misi saat debat Pilgub Sultra, Sabtu (23/11/2024) malam. Tina mengaku terganggu oleh sektor pertambangan yang hanya memberikan dampak kecil ke masyarakat Sultra.
"Satu hal yang sangat mengganggu ibu sampai hari ini pertambangan dan kekayaan alam Sulawesi Tenggara belum memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi kesejahteraan bagi masyarakat Sulawesi Tenggara," kata Tina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemiskinan masih 11,4%, serapan tenaga kerja di sektor pertambangan hanya 2,5%, padahal di sektor pertanian 30%, yang bertambah malah kesenjangan antara yang miskin dan yang kaya. Tanah Sulawesi Tenggara harus memberikan manfaat untuk rakyatnya," sambungnya.
Berdasarkan kondisi itulah Tina meminta restu masyarakat Sultra untuk meneruskan perjuangan para pendiri Provinsi Sulawesi Tenggara. Dia mengatakan ayahnya juga menjadi salah satu pendiri Provinsi Sulawesi Tenggara.
"Termasuk ayah saya Pak Abdul Hamid Hasan untuk memastikan rakyat Sulawesi Tenggara lebih mandiri dan sejahtera. Insyaallah ini tekad ibu," katanya.
Diketahui, ada empat paslon yang bertarung dalam Pilgub Sultra 2024. Berikut daftarnya.
Paslon 1 Ruksamin-LM Sjafei Kahar (Ruksamin-Sjafei)
Paslon 2 Andi Sumangerukka-Hugua (ASR-Hugua)
Paslon 3 Lukman Abunawas-La Ode Ida (LA-Ida)
Paslon 4 Tina Nur Alam-LM Ihsan Taufik Ridwan (Tina-Ihsan)
(hmw/hsr)