KPU mengubah format debat publik kedua pemilihan wali kota (Pilwalkot) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Di debat kedua nantinya, tidak ada sesi tanya jawab antar calon wakil wali kota (cawawalkot) sebagaimana di debat perdana sebelumnya.
Anggota KPU Makassar Abdi Goncing mengatakan perubahan terjadi pada segmen 2, 4 dan 5. Segmen 2 ditambah satu sesi, segmen 4 awalnya hanya khusus untuk calon wali kota ditiadakan.
"Yang berubah itu salah satunya di segmen 2. Itu kan (debat perdana) cuma satu sesi masing-masing paslon menjawab pertanyaan dari panelis, satu pertanyaan satu paslon," ujar Abdi kepada detikSulsel, Selasa (12/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di debat kedua ini ada tambahan satu sesi, itu sesi kedua di segmen kedua, jadi ada satu pertanyaan untuk seluruh paslon itu penambahannya," tambahnya.
Pada sesi 2 itu, kata Abdi, disiapkan satu pertanyaan oleh panelis untuk dijawab semua paslon. Paslon akan menjawabnya sesuai dengan visi misi masing-masing.
"Jadi ada satu pertanyaan untuk seluruh paslon yang akan nanti dijawab yang terkait dengan visi misinya paslon jadi itu nanti penambahannya," katanya.
Perubahan format debat kedua juga terjadi pada segmen 4 dan 5 yang sebelumnya dipisah masing-masing tanya jawab antar cawalkot dan cawawalkot kini disatukan. Pada segmen 4 dan 5 itu langsung tanya jawab antar paslon.
"Yang kedua yang kita ubah di segmen 4 khusus calon wali kota untuk segmen 5 kemarin itu khusus calon wakil. Kita satukan semua, jadi segmen 4 dan 5 itu paslon nanti, jadi tidak ada sesi khusus cawali atau cawawalinya. Itu yang berubah," ungkapnya.
Sementara segmen 1 tetap akan dimulai dengan pembacaan tata tertib, daftar panelis dan pemaparan visi misi paslon. Begitu pula dengan segmen ketiga tetap sama dengan debat perdana yakni paslon menjawab pertanyaan panelis.
Diketahui, debat kedua Pilwalkot Makassar akan digelar di Hotel Four Point Makassar, Rabu (13/11) besok. Debat akan berlangsung selama 180 menit yang terdiri dari 6 segmen.
(sar/ata)