Calon gubernur (cagub) Maluku Utara (Malut) Benny Laos meninggal dalam kecelakaan speedboat di Pulau Taliabu. Partai politik (parpol) pengusung secara resmi mendaftarkan istri Benny Laos, Sherly Tjoanda ke KPU Malut sebagai pengganti untuk berpasangan dengan calon wakil gubernur nomor urut 4, Sarbin Sehe.
Parpol koalisi pasangan calon nomor urut 4 Benny Laos-Sarbin Sehe mendaftarkan Sherly Tjoanda ke KPU Maluku Utara pada Kamis (17/10). KPU Maluku Utara telah menerima berkas Sherly Tjoanda.
"Ibu Sherly punya irisan langsung dengan Benny Laos," ujar Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Gubernur Malut nomor urut 4 Benny Laos-Sarbin Sehe, Rahmi Husen kepada detikcom, Kamis (17/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rahmi mengatakan survei terakhir, elektabilitas paslon Benny-Sarbin berada di posisi teratas mengungguli 3 pasangan calon gubernur lainnya. Menurutnya, sosok yang paling tepat menggantikan Benny Laos adalah Sherly.
"Karena survei terakhir kan Pak Benny almarhum dengan Sarbin Sehe sangat tinggi. Makanya, secara politik yang pas untuk menggantikan (Benny Laos) itu ibu Sherly, sehingga sentimen dukungan itu tetap melekat ke ibu Sherly," ujarnya.
Rahmi menuturkan selain berpegang pada hasil survei, Sherly adalah sosok yang paling berperan di balik suksesnya Benny Laos. Dia pun menepis isu yang menyebut Sherly tidak bisa memimpin Malut karena perempuan.
"Pertimbangan pokoknya tadi itu, hasil survei sangat tinggi dan orang tahu di balik kesuksesan Benny Laos itu maituanya (istrinya), siapa yang bisa membantah? Lalu semacam ada anggapan karena dia perempuan, (dinilai) tidak layak, tidak mampu, oh tidak bisa. Itu pandangan di zaman dulu," tuturnya.
"Siapa pun di dunia ini, yang namanya laki-laki sukses, di belakangnya ada perempuan hebat. Jadi (kesuksesan Benny Laos) itu bukan lakinya, tapi perempuannya. Kenapa selama ini disembunyikan? Jadi harus dibuka," tambah Rahmi.
Rahmi mengungkapkan di media sosial hingga informasi dari tim di lapangan, banyak pendukung yang setuju Benny Laos digantikan oleh Sherly. Bahkan, dukungan terus mengalir.
"Justru kalau dilihat di sosial media maupun saya menerima sendiri (informasi) dari lapangan, pendukung Benny Laos katakan (Sherly gantikan Benny Laos) sudah tepat itu, sudah benar, bahkan (dukungan) makin naik, apalagi ini perempuan," ungkapnya.
Dia menambahkan bahwa Sherly mendapat banyak dukungan dari masyarakat hingga partai politik. Sherly juga telah menyatakan kesiapan untuk menggantikan suaminya.
"Oh, (Sherly) sudah (terima), karena dapat dukungan yang begitu deras, lalu sokongan dari pimpinan-pimpinan partai di daerah maupun pusat, ya dia dengan niat, nawaitu melanjutkan perjuangan suaminya, dia menerima itu," katanya.
Dukungan itu datang dari Ketua DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono maupun Ketua DPP NasDem, Surya Paloh. Mereka menyampaikan ucapan berbelasungkawa sekaligus memberikan dukungan kepada Sherly untuk maju menggantikan suaminya di Pilgub Malut.
"AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sendiri sudah nelepon, ucapkan turut berduka. Justru sebelum Surya Paloh (menelepon menyampaikan turut berduka dan meminta Sherly maju sebagai calon Gubernur Maluku Utara) AHY duluan, ucapkan duka dan memberikan semangat," ujarnya.
(hsr/asm)