Analisa Kekuatan Danny Andai Nurdin Abdullah Masuk Tim DIA di Pilgub Sulsel

PILKADA Sulawesi Selatan

Kenali Kandidat

Analisa Kekuatan Danny Andai Nurdin Abdullah Masuk Tim DIA di Pilgub Sulsel

Sahrul Alim - detikSulsel
Sabtu, 07 Sep 2024 20:04 WIB
Wali Kota Makassar Danny Pomanto didampingi istrinya, Indira Jusuf bertemu dengan mantan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto didampingi istrinya, Indira Jusuf bertemu dengan mantan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. Foto: (Dok. Humas Pemprov Sulsel)
Makassar -

Pakar Politik dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Sukri Tamma menilai niat tim pemenangan Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) mengajak Nurdin Abdullah (NA) bergabung ke dalam tim pemenangannya akan berdampak baik dari sisi elektoral. Mantan gubernur Sulsel itu dinilai masih punya pengaruh di Pilgub Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Tentu yang diharapkan adalah pengaruh dari dukungan itu. Apalagi kan ini terkait nama orang yang pernah menjadi gubernur di Sulsel. Prof Nurdin Abdullah cukup dikenal di masyarakat," ujar Sukri kepada detikSulsel, Sabtu (7/9/2024).

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) ini menyebut nama NA punya reputasi untuk 'dijual' ke masyarakat. Dia menilai sosok NA masih cukup populer di Sulsel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika ada dukungan beliau bisa dimaksimalkan untuk dijual ke masyarakat saya kira itu sangat memungkinkan karena di beberapa daerah paling tidak nama Prof Nurdin Abdullah masih punya pengaruh," katanya.

"Paling tidak di daerah selatan, Bantaeng dan sekitarnya. Buktinya anaknya sekarang maju dan sepertinya punya dukungan juga. Artinya masih ada," tambah Sukri.

ADVERTISEMENT

Dukungan NA nantinya juga akan berdampak dari segi geopolitik. Sukri menyebut NA masih dikagumi di Sulsel bagian selatan. Sementara Danny punya basis di Makassar dan sekitarnya. Sedangkan pasangannya Azhar di daerah Ajatappareng.

"Kalau memaksimalkan image bahwa ada dukungan Nurdin Abdullah itu bisa dijadikan mendekati wilayah selatan, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Bulukumba dan sekitarnya bisa dipakai karena bagaimana pun juga Pak Nurdin Abdullah punya pamor di wilayah-wilayah itu," katanya.

Alasan lainnya, NA masih berpengaruh di Pilgub Sulsel usai anaknya yakni Fathul Fauzi Nurdin Abdullah berhasil maju di Pilkada Bantaeng. Uji, sapaan Fauzi, juga tidak bisa dipandang enteng untuk Pilkada Bantaeng.

"Paling tidak indikator paling dekat anak Pak Nurdin maju di Bantaeng dan saya kira punya dukungan yang cukup besar. Artinya Pak Nurdin Abdullah masih cukup penting," katanya.

Di sisi lain, NA selama menjabat gubernur juga dianggap berprestasi meski akhirnya tersandung kasus korupsi. Sukri menyimpulkan jika NA memberi dukungan akan berefek ke elektoral Danny-Azhar. Apalagi, lanjut Sukri, Danny memang membutuhkan sosok yang bisa menguatkan visinya membangun Sulsel.

"Pak Nurdin Abdullah pernah jadi gubernur dan dianggap sukses terlepas pernah diproses hukum. Jika kemudian itu berhasil dimaksimalkan jika betul-betul mendukung Danny-Azhar untuk dijual saya yakin akan ada efeknya. Kita belum tahu apakah sangat besar atau tidak, tapi menurut saya ada efeknya," katanya.

"Sosok Pak Nurdin Abdullah adalah berkah untuk Pak Danny dan itu bisa dimaksimalkan. Sekali lagi Pak Nurdin Abdullah pernah jadi gubernur dan dianggap berhasil dan itu bisa dijual ke masyarakat," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Jubir Danny-Azhar, Asri Tadda mengungkap rencana pihaknya mengajak Nurdin Abdullah masuk dalam struktur pemenangan Danny-Azhar. Hal ini setelah 80% eks relawan NA disebut mendukung Danny-Azhar pada Pilgub Sulsel 2024.

"Iya, ada rencana seperti itu (minta NA masuk struktur). Makin banyak yang mendukung tentu akan makin baik," ujar Asri Tadda kepada detikSulsel, Sabtu (7/9).




(asm/hmw)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads