Sumber baku PDAM Tirta Karajae Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai mengering hingga berdampak pada produksi instalasi air berkurang. Suplai air di 62 titik wilayah pun mengalami gangguan.
"Kapasitas produksi air dari sumber baku Sungai Karajae yang masuk ke instalasi jauh di bawah normal. Ini dampak kemarau," ungkap Manajer Teknik dan Operasi PAM Tirta Karajae, Wahid kepada detikSulsel, Kamis (4/11/2025).
Wahid mengatakan ada 62 wilayah yang terdampak gangguan suplai air bersih. Hal itu dipicu karena berkurangnya volume air yang masuk ke instalasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"62 wilayah terdampak. Imbasnya pada distribusi yang tidak lancar. Bahkan di beberapa titik pelanggan tidak teraliri air pada jam tertentu," ujarnya.
Pihak PDAM membuka layanan air bersih dengan mobil tangki bagi warga. Layanan air itu akan disalurkan melalui mobil tangki DLH, PDAM dan Damkar secara gratis.
"Kami sudah berkoordinasi dengan mobil tangki internal, mobil Damkar, dan mobil tangki DLH untuk bersama-sama siap menyuplai air bersih ke pelanggan. Bagi yang membutuhkan, bisa menghubungi langsung nomor WhatsApp 0822-9089-3830," tambahnya.
Wahid mengimbau agar warga menghemat air dalam kondisi musim kemarau ini. Dia meminta warga untuk menyiapkan penampungan air.
"Gunakan air secara bijak. Lakukan penampungan saat aliran air berjalan. Serta memahami kondisi keterbatasan yang terjadi akibat faktor alam," pungkasnya.
Adapun 62 wilayah terdampak gangguan suplai air di Parepare, yakni;
- Elle Kalukue dan sekitarnya
- Bambu Runcing dan sekitarnya
- SMAN 5 dan sekitarnya
- Perumahan Pondok Indah Bahagia dan sekitarnya
- Jalan Jend Sudirman (Pertigaan 31. Reformasi dan Pertigaan Beringin)
- Patung Pemuda
- Jalan KLK
- P Miding
- Gapensi dan sekitarnya
- Jenderal Sudirman Jalur Dua DPR
- Perumahan Marham Alam Raya
- Perumahan Yasmin 1,2,3
- Perumahan Kelapa Gading
- Perumahan Alam Lestari
- BTN Beringin
- Suaka Alam Lestari
- Minrulangnge
- Jati Putih
- Nurussamawati
- PMI dan Sekitarnya
- Jalan ke SPK dan sekitarnya
- BTN Pepabri
- Jenderal Ahmad Yani (mulai Perempatan Jalan Jenderal M Yusuf- Perbatasan Sidrap)
- BTN Bukit Pare Permai
- BTN Graha Satelit
- Jalan Pendidikan dan sekitarnya
- Jalan ke STAIN dan sekitarnya
- Sosial dan Sekitarnya
- Ke Lapan dan Sekitarnya
- Jalan Laupe dan Sekitarnya
- Jalan Jenderal Sudirman (mulai Pertigaan Jalan Syamsu Alam Bulu-Pertigaan Padat Karya)
- Jalan Syamsu Alam Bulu dan Sekitarnya
- Lintas Brimob/Kampung Mandar dan sekitarnya
- Jalan SMP Guppi dan sekitarnya
- Andi Sapada dan Sekitarnya Jalan Chalik dan sekitarnya
- Jalan Chalik dan sekitarnya
- Suaka Alam Lestari Minrulangnge
- Perumahan Sunrise dan sekitarnya
- BTN Caddika dan sekitarnya
- Gelora dan sekitarnya
- Jalan Jenderal M Yusuf (Perumnas, Perum PDAM, PNS, Perum Sawerigading, Perum Pamulang 3)
- Jalan Wekke'e
- Perumahan Emerald Zamzam
- Perumahan Zarindah
- Perumahan Pude'e
- Kamp. Baru Labempa
- Perumahan Carlos
- Perumahan Savaras 2
- Perumahan Mutiara Indah
- Lasangga dan Sekitarnya
- Lemoe dan Bilalangnge
- Jalan Jenderal M Yusuf (mulai Perum Lompoe Mas-Perum Lapadde Mas)
- Perumahan Grand Sulawesi
- Perumahan Ashabul Kahfi
- Perumahan Bakulo
- Perumahan D'nayla
- Lapas dan sekitarnya
- Perumahan Sao Lapadde dan sekitarnya
- Perumahan Sawitto
- Jalan Bukit Madani Tegal (mulai Perempatan Jalan Jenderal M Yusuf- Pertigaan Jalan Ambo Matti)
- Jalan Tassiso (mulai Perempatan Jalan Jenderal M Yusuf-Kantor Brimob)
- Jalan Jenderal Ahmad Yani (nulai Perempatan Sektor Soreang-Kantor Korem Brigif)6
(sar/asm)