Orang tua (ortu) calon siswa di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengeluhkan pendaftaran sistem online Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Pasalnya, orang tua siswa tidak bisa melakukan pendaftaran karena server down atau tidak bisa terbuka.
"Kebetulan anak saya mendaftar untuk tingkat SD (secara online di website https://ppdb.pareparekota.go.id/) tetapi tidak bisa," kata salah satu orang tua calon siswa, Rafie kepada detikSulsel, Sabtu (22/6/2024).
Dia mengatakan pihak sekolah melampirkan flyer untuk proses pendaftaran siswa di SDN 85 Parepare secara online dengan melampirkan Kartu Keluarga (KK), akte kelahiran, STTB TK. Namun karena server down, pihak sekolah mengarahkan orang tua calon siswa mendaftar di link baru khusus sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harusnya kan awalnya mendaftar di https://ppdb.pareparekota.go.id/, tetapi karena tidak bisa, jadi pihak sekolah arahkan mendaftar di alamat link dari sekolah," bebernya.
Berbeda dengan website PPDB milik Pemkot Parepare, untuk link sekolah yang diisi tidak ada pilihan jalur pendaftaran. Hal tersebut membuat orang tua calon siswa menjadi bingung.
"Tidak ada pilihan jalur di alamat link sekolah," jelasnya.
Website pendaftaran, kata dia sudah 2 hari tidak bisa diakses. Dia pun berharap pihak Pemkot parepare bisa memberikan penjelasan atau melakukan perbaikan sehingga orang tua calon siswa bisa mendaftar secara online.
"Belum bisa diakses sejak 2 hari yang lalu. Jadi belum bisa daftar di link https://ppdb.pareparekota.go.id/ itu," ungkapnya.
Dia mengaku tidak mendapatkan penjelasan lebih lanjut dari pihak sekolah terkait pendaftaran tersebut. Dia pun bingung karena belum bisa mengakses website PPDB Pemkot Parepare.
"Belum ada saya dapat informasi (harus mendaftar di https://ppdb.pareparekota.go.id/ atau cukup dari link milik sekolah," paparnya.
Terpisah, Kadis Dikbud Parepare Makmur Husain mengakui adanya kendala server dari website pendaftaran PPDB. Dia mengatakan pihaknya sementara berupaya untuk melakukan perbaikan.
"Mohon maaf atas kejadian ini. Mohon bersabar. Tim sementara melakukan perbaikan," paparnya.
(hsr/hmw)