Sejumlah warga di Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dilaporkan memilih mengungsi imbas maraknya tawuran akhir-akhir ini. Mereka mengungsi karena khawatir tinggal di daerah rawan perang kelompok.
"Iya khawatir, makanya banyak yang sudah mengungsi utamanya perempuan dan orang tua," ujar Anggota DPRD Makassar Basdir kepada detikSulsel, Rabu (24/9/2025).
Basdir yang merupakan legislator dari dapil tersebut mengaku menerima banyak laporan warga mengungsi dari Kampung Layang dan Tinumbu Lorong 148. Mereka rata-rata mengungsi ke rumah keluarganya dengan membawa barang berharganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka ke rumah keluarganya atau mencari kontrakan sementara. Membawa barang dan surat-surat penting. Yang komunikasi ke saya itu yang di Layang dan Tinumbu 148," katanya.
Salah seorang warga Kandea 3, Mukbil M Nur (52) juga mengakui banyak tetangganya telah mengungsi. Dia juga telah mengungsikan anggota keluarganya ke rumah kerabatnya yang lain.
"Banyak warga mengungsi, warga di sini, termasuk saya punya adik mengungsi semua," katanya.
Mukbil mengaku khawatir dengan keselamatan keluarganya usai perang kelompok terjadi 3 hari berturut-turut. Apalagi kericuhan sudah di luar batas yakni dengan melakukan pembakaran rumah.
"Kemarin (22/9) saja dari jam 10.00 malam sampai jam 02.00 subuh. Kalau di sini sudah ada 1 bulan tawuran setiap saat. Kalau akhir-akhir ini tiga hari berturut turut. Sudah di luar nalar mi ini kasus tawuran kalau bukan lagi saling busur tapi sudah membakar rumah. Mobil dibakar, motor, sudah darurat sekali," kesalnya.
Dia berharap aparat kepolisian dan pemerintah setempat melakukan pengamanan 24 jam di wilayahnya. Mukbil juga meminta polisi mengambil tindakan tegas jika tawuran terjadi.
"Dengan sangat meminta semua unsur untuk terlibat melakukan pengamanan. Sudahi bencana sosial ini. Harus ekstra karena biar ada polisi, karena terbatas polisinya jadi tidak sanggup. Harus gabungan. Harus diselesaikan sampai tuntas," jelasnya.
(asm/ata)











































