Polisi Autopsi Jenazah Wanita Tewas di Kos Makassar gegara Keluarga Ragu

Polisi Autopsi Jenazah Wanita Tewas di Kos Makassar gegara Keluarga Ragu

Tim detikSulsel - detikSulsel
Jumat, 04 Apr 2025 08:00 WIB
Evakuasi wanita tewas tergantung di pintu kamar mandi indekosnya di Makassar.
Foto: Evakuasi wanita tewas tergantung di pintu kamar mandi indekosnya di Makassar. (Sahrul Alim/detikSulsel)
Makassar -

Pihak keluarga meminta polisi mengautopsi jenazah Mispa alias MI (28), wanita asal Toraja yang ditemukan tewas tergantung di indekosnya di kawasan Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Permintaan autopsi dilakukan lantaran pihak keluarga tidak ingin ragu terkait penyebab kematian korban.

"(Keluarga minta auropsi) Untuk memastikan saja penyebab kematian," ujar Kapolsek Tamalanrea Kompol Muhammad Yusuf kepada detikSulsel, Kamis (3/4/2025).

Mispa ditemukan tewas di pintu kamar mandi indekosnya di Jalan Bontoramba, Tamalanrea, Rabu (3/3) sore. Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh rekannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi yang pertama temukan adalah temannya, yang berprofesi gojek. Dia mengecek temannya dan kamar korban terkunci, tidak bis dibuka, kemudian memanggil pemilik kos," ujar Yusuf, Rabu (2/4).

Pemilik kos bersama teman korban lalu membuka paksa jendela kamar korban. MI saat itu ditemukan dalam posisi tergantung dengan seutas tali rafia.

ADVERTISEMENT

"Setelah kunci tidak ada kemudian dibuka lewat jendela. Ternyata penghuninya sudah meninggal ditemukan tergantung. Sekitar pukul 16.00 Wita tadi laporannya masuk," katanya.

Tim Inafis Polda Sulsel yang menerima informasi akhirnya turun tangan mengevakuasi jenazah korban ke RS Bhayangkara, Makassar. Selain melakukan autopsi, polisi juga memeriksa keterangan pacar korban sebagai saksi.

"(Pacar korban diperiksa) Sejak kemarin karena mau dicari tahu apa lagi yang diketahui, jadi tinggal tinggal dulu, tidak ada pi ditahan-tahan," ujar Yusuf.

Selain pacar korban, pemilik indekos berinisial MA (52) juga telah dimintai keterangan. Sementara pihak keluarga telah membawa jenazah korban ke kampungnya usai dilakukan autopsi tadi malam.

"Sudah dibawa keluarga. (Hasil otopsi keluar) belum tahu kami masih menunggu," katanya.




(hmw/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads