Seorang istri melabrak suaminya main biliar bareng wanita lain yang diduga sebagai pelakor di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi pun akan menyelidiki peristiwa yang viral di media sosial itu.
Peristiwa itu terjadi di Kafe Labewa, Jalan Hertasning, Kecamatan Rappocini, Makassar, pada Selasa (25/3) sekitar pukul 00.00 Wita. Kejadian tersebut pun sempat membuat heboh para pengunjung yang berada di lokasi.
"Betul sih kejadiannya itu berada di lokasi biliar di sini, dan itu pun dari customer yang melakukan perkelahian begitu," ujar Supervisor Kafe Labewa Iksan kepada detikSulsel, Kamis (27/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iksan menegaskan kejadian tersebut merupakan masalah pribadi pelanggan dan tidak ada kaitannya dengan pihak kafe. Dia memastikan insiden itu terjadi secara spontan tanpa ada campur tangan dari manajemen atau pegawai kafe.
"Kejadian itu terjadi tanpa settingan, maksudnya itu murni memang perselisihan antara customer dan tidak ada dari pihak kami tempat billiar kami yang tersangkut di dalam," jelasnya.
Terkait dugaan istri yang melabrak suami karena bersama wanita lain. Iksan enggan berkomentar lebih jauh. Dia menegaskan pihak manajemen tidak campur tangan terkait persoalan pribadi customer atau pengunjung.
"Kalau persoalan itu kita tidak terlalu ikut campur atau terlalu tahu menahu tentang persoalan itu yang intinya itu persoalan pribadi mereka dan itu tidak ada hubungannya dengan kami," imbuh Iksan.
Sementara itu, Kapolsek Rappocini AKP Mustari belum mengetahui pasti kejadian itu. Pihaknya akan menyelidiki persoalan tersebut meski belum ada laporan yang masuk ke pihaknya.
"Saat ini belum ada laporan. Tetap diselidiki," AKP Mustari yang dikonfirmasi terpisah.
Dalam video yang beredar, terlihat seorang wanita berbaju biru yang mengaku sebagai istri sah mendatangi suaminya yang sedang bersama wanita lain di tempat biliar. Terlihat wanita itu emosi dan berteriak kepada wanita yang diduga sebagai selingkuhan suaminya.
Situasi semakin memanas saat wanita berbaju biru itu menjambak rambut wanita tersebut. Tampak pengunjung yang berada di lokasi berusaha melerai keduanya.
(sar/hsr)