Pemkot Makassar Butuh Rp 70 M Timbun Rawa Jadi Lokasi Proyek Stadion di Untia

Pemkot Makassar Butuh Rp 70 M Timbun Rawa Jadi Lokasi Proyek Stadion di Untia

Sahrul Alim - detikSulsel
Selasa, 11 Mar 2025 13:00 WIB
Walkot Makassar Munafri Arifuddin (Appi) meninjau lokasi pembangunan stadion di Untia bersama Dirut Jakpro Iwan Takwin.
Foto: Walkot Makassar Munafri Arifuddin (kanan) saat meninjau lokasi pembangunan stadion di Untia bersama Dirut Jakpro Iwan Takwin. (dok. Istimewa)
Makassar -

Pemkot Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), bakal menimbun rawa yang akan dijadikan sebagai lahan pembangunan stadion di wilayah Untia, Kecamatan Biringkanaya. Rencana pematangan lahan ini ditaksir membutuhkan anggaran Rp 70 miliar.

"Kalau timbunan, berdasarkan hasil kajian teman-teman Dispora kemarin yang telah mengkaji penimbunan lahan Macca kemarin itu, Rp 70 miliar untuk keseluruhan," kata Kepala Bappeda Makassar, Andi Zulkifly Nanda kepada detikSulsel, Selasa (11/3/2025).

Zulkifly mengatakan penimbunan lahan bagian dari rencana studi kelayakan atau feasibility study (FS) pembangunan stadion. Penimbunan butuh anggaran besar karena rawa yang akan ditumbun sedalam 4-5 meter dengan luas lahan 22 hektare.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau rawa seperti itu pasti akan ditimbun, itu sudah masuk di dalam dokumen FS atau studi kelayakan. Setelah keluar FS-nya nanti kita tunjuk OPD yang akan menjadi leading sektornya. Misalnya dinas PU itu akan menjadi leading sektor," katanya.

Dia menuturkan, FS merupakan tahapan awal perencanaan. Studi kelayakan menjadi acuan untuk memproses penganggaran hingga perizinan pembangunan stadion.

ADVERTISEMENT

"Setelah studi kelayakannya selesai nanti kita persiapkan anggarannya, termasuk perizinannya, tata ruangnya, amdal dan andalalinnya," papar Zulkifly.

"Makanya kita perlu studi kelayakan, itu nanti menjelaskan mengenai selain urgensi pembangunan stadion itu, termasuk juga melihat bagaimana kondisi lahannya untuk menyesuaikan anggarannya," tambahnya.

Zulkifly menargetkan penyusunan FS membutuhkan waktu 2 bulan. Sementara alokasi anggaran untuk perencanaan baik pematangan lahan dan administrasi pembangunan stadion bisa dilakukan saat pembahasan APBD Perubahan 2025.

"Sementara dibuat desainnya dulu, FS dan DED-nya. Jadi kita belum tahu berapa pastinya. Tapi perkiraan bisa jadi Rp 300 miliar lebih, itu masih perkiraan untuk membangun stadion secara keseluruhan," tutur Zulkifly.

Pihaknya sisa menunggu keputusan terkait skema pembangunan fisik stadion di Untia. Dia kembali menegaskan pembangunan stadion masih dalam kajian.

"Apakah skemanya ini APBD murni atau seluruhnya dibiayai APBD Pemkot Makassar ataukah ada kerja sama dengan pihak ketiga dalam hal ini swasta. Misalnya pemerintah hanya menyiapkan lahannya, swasta membangun stadionnya, ini yang perlu kajian sama-sama," jelasnya.




(sar/asm)

Hide Ads