Pria Tewas Tenggelam di Kanal Jalan Nuri Makassar, Tim SAR Evakuasi

Pria Tewas Tenggelam di Kanal Jalan Nuri Makassar, Tim SAR Evakuasi

Muh Zulkarnaim - detikSulsel
Jumat, 07 Mar 2025 16:02 WIB
Simulasi penanganan kecelakaan di Sungai Luworo yang dilakukan usai peresmian Jembatan Luworo, Pilang Kenceng, Kabupaten Madiun (dok BNPB)
Foto: Ilustrasi tenggelam. (dok BNPB)
Makassar -

Pria tanpa identitas ditemukan tewas tenggelam di kanal Jalan Nuri, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Jasad korban kini sudah dievakuasi tim SAR untuk dibawa ke rumah sakit.

"Memang beberapa saksi yang mengatakan betul ada orang tenggelam. Dengan penjelasan bahwa pada saat saksi melintas di jembatan, dia sempat melihat korban sementara seperti main air di pinggir kanal," kata Kapolsek Mariso AKP Aris Sumarsono kepada wartawan, Jumat (7/3/2025).

Peristiwa itu terjadi di pinggir kanal Jalan Nuri Baru, Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Mariso, Makassar, Jumat (7/3) sekitar pukul 10.00 Wita. Warga yang melintas sempat melihat korban melambaikan tangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak lama warga itu kembali melihat korban tinggal kelihatan tangannya melambai-lambai yang menurut mereka seakan-akan minta tolong," ujar Aris.

Warga pun berteriak meminta tolong setelah melihat korban tenggelam. Sejumlah warga setempat mencoba turun ke sungai melakukan pertolongan.

ADVERTISEMENT

"Beberapa warga laki-laki yang mendengar mencoba turun ke sungai kanal untuk mencari. Namun tidak ditemukan mengingat terdapat arus bawah pada saat pasang," imbuhnya.

Tim SAR yang mendapat informasi kemudian turun melakukan pencarian. Selama 3 jam pencarian, korban ditemukan dalam kondisi meninggal.

"Nah sekitar pukul 13.40 Wita ditemukan oleh tim SAR setelah diangkat di atas yang tadinya sempat diperkirakan anak-anak ternyata bukan karena belum ditahu identitasnya," jelasnya.

Jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar. Polisi masih menyelidiki keluarga dari korban.

"(Usia korban) Kurang lebih 30 tahunan jenis kelamin laki-laki," imbuh Aris.




(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads