Seekor kucing berbulu oranye atau yang biasa disebut kucing oyen berhasil dievakuasi tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Kucing oyen itu terjebak selama 2 hari di sela bangunan.
"Jadi, dia (pemilik rumah) punya kucing peliharaan itu, anaknya. Jatuh di sela-sela bangunan. Sudah 2 hari di situ di bawah kasihan," ujar Kasi Pengendali Operasi Penyelamatan Damkarmat Makassar Idham Khalid kepada detikSulsel, Jumat (24/1/2025).
Evakuasi kucing oyen tepatnya di kawasan Jalan Sulawesi, Kelurahan Butung, Kecamatan Wajo, Makassar, Kamis (23/1). Idham mengungkapkan, pemilik kucing awalnya berupaya melakukan evakuasi mandiri, tetapi tidak berhasil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laporan mengenai insiden ini diterima tim Damkarmat pada pukul 14.42 Wita. Tim langsung bergerak menuju lokasi pada pukul 14.46 Wita dan tiba 9 menit kemudian. Proses evakuasi dimulai pada pukul 15.00 Wita dan berhasil diselesaikan dalam waktu kurang dari 1 jam.
"(Pemilik rumah) usahakan sendiri (evakuasi), tapi tidak bisa dia kasih naik. Memang tempat selanya itu sempit. Jadi, dia telepon kami, teman-teman respons ke sana," katanya.
Proses evakuasi berlangsung cukup menantang karena kondisi bangunan yang hanya memungkinkan penyelamatan dari atas. Tim Damkarmat menggunakan peralatan vertikal dan memilih anggota dengan postur tubuh kecil untuk menurunkan tali ke sela sempit yang tingginya kurang lebih 10 meter.
"Harus bergantungan di tali turun ke bawah. Pakai peralatan vertikal. Itu sulitnya karena sempit. Jadi, kemarin teman yang turun itu dicari yang kecil-kecil badannya," tuturnya.
"Ada barangkali 10 meter (tinggi sela bangunan). Kita dari lantai atas turun ke bawah, lantai 3. Memang hanya dari atas selanya. Saya bingung juga karena kenapa bisa model bangunan begitu," lanjut Idham.
Setelah berhasil dievakuasi, kucing oyen itu segera dikembalikan kepada pemiliknya dalam kondisi selamat.
(asm/hsr)