.webp)
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto terang-terangan mengkritik kinerja Pj Sekda Makassar Irwan Adnan. Danny menyebut Irwan Adnan masih bekerja dengan pola yang jadul.
Danny mengatakan pola kerja Irwan Adnan tidak cocok dengannya. Menurutnya Irwan Adnan justru membuat programnya di Pemkot Makassar menjadi ambigu.
"Saya kira sekali lagi saya mau orang yang bekerja tidak ambigu," kata Danny kepada wartawan, dikutip Kamis (19/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Danny juga menilai selama Irwan Adnan menjabat Pj Sekda, ada banyak program yang tidak berjalan. Dia pun menilai Irwan Adnan bekerja dengan pola-pola zaman dulu.
"Banyak program saya terhambat dengan pola-pola kerja yang zaman dulu dia pakai," ucapnya.
Masa jabatan Irwan Adnan sebagai Pj Sekda masih sampai 18 Januari 2025. Namun, Danny mengaku ingin melakukan pergantian sebelum masa jabatan Irwan Adnan berakhir.
"Sampai 18 Januari (masa jabatan Irwan Adnan sebagai Pj Sekda), tapi bisa sebelum itu. Besar kemungkinan," terang Danny.
Di sisi lain, Danny mengaku ingin agar hasil lelang jabatan Sekda Makassar sebelumnya kembali diproses. Diketahui, Firman Hamid Pagarra terpilih dalam lelang jabatan tersebut.
"Sudah diproses (di Kementerian Dalam Negeri), kita tunggu. Kalau izinnya cepat keluar, kita tidak usah tunjuk Pj lagi," pungkas Danny.
Danny Ancam Copot Pejabat
Danny sebelumnya juga mengaku akan melakukan evaluasi terhadap OPD lingkup Pemkot Makassar. Dia pun mengancam mencopot pejabat yang terbukti tidak menjalankan tugas dengan baik yang memicu kerusakan kota.
"Pasti saya ganti yang tidak bisa menjalankan apapun alasannya. Setengah mati orang anggarkan, cari uang. Coba lihat sekarang, sampah di mana-mana. Makanya saya bilang harus dibersihkan ini Kota Makassar," kata Danny kepada wartawan, Senin (25/11).
Danny juga menyoroti posisi sekda Makassar yang masih lowong. Sebelum cuti, Danny sempat mengajukan nama Kepala Bapenda Makassar Firman Pagarra ke Kemendagri untuk dilantik sebagai Sekda Makassar usai lolos seleksi lelang jabatan.
Firman juga masih sempat menjabat sebagai Pj Sekda Makassar. Namun Firman belakangan digantikan Irwan Rusfiady Adnan di era kepemimpinan Andi Arwin Azis sebagai Pjs Wali Kota Makassar.
"Pemilihan sekda kan sudah selesai. Kan saya tunjuk Pak Firman yang saya usulkan (untuk dilantik). Kan tinggal itu sebenarnya, tapi ya ada orang main-mainlah," terang Danny.
Sementara itu, Irwan Adnan yang dikonfirmasi terkait rencana Danny mengganti Pj Sekda belum memberikan tanggapan.
(asm/hsr)
