Update Korban Banjir di Makassar: 132 Warga Manggala Mengungsi di 2 Masjid

Update Korban Banjir di Makassar: 132 Warga Manggala Mengungsi di 2 Masjid

Nur Hidayat Said - detikSulsel
Kamis, 12 Des 2024 15:01 WIB
Warga korban banjir di Makassar yang mengungsi di Masjid Makkah Al-Mukarramah, Kecamatan Manggala.
Foto: Warga korban banjir di Makassar yang mengungsi di Masjid Makkah Al-Mukarramah, Kecamatan Manggala. (Nur Hidayat/detikSulsel)
Makassar -

Sebanyak 132 warga korban banjir mengungsi di dua masjid di Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Lokasi pengungsian berada di Masjid Jabal Nur dan Masjid Makkah Al-Mukarramah.

Dari data yang dihimpun, 61 warga mengungsi di Masjid Jabal Nur, Jalan Biola 18, Blok 10, Kelurahan Manggala. Sementara 71 pengungsi lainnya berada di Masjid Makkah Al-Mukarramah, Jalan Suling 1, RT 01, RW 11, Kelurahan Manggala.

"Sudah tiga malam (warga mengungsi ke Makkah Al-Mukarramah). Selasa, Rabu, Kamis," ujar koordinator pengungsi di Masjid Makkah Al-Mukarramah, Marlina kepada detikSulsel di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marlina mengungkapkan bahwa jumlah warga yang mengungsi meningkat sejak hari pertama pada Selasa (10/12) lalu. Penambahan itu seiring genangan air yang meninggi hingga masuk ke ke rumah warga.

"Kalau di jalanan sampai lutut. Di dalam rumah sampai betis," katanya.

ADVERTISEMENT

Adapun yang mengungsi merupakan warga Jalan Kecaping, RT 01, RW 13, Kelurangan Manggala. Warga memilih mengungsi ke Masjid Makkah Al-Mukarramah karena lokasinya yang dekat dengan kediaman mereka.

"(Warga yang mengungsi) dekat-dekat sini. Rumah juga dekat-dekat sini, itu rumah tenggelam semua di sini," tuturnya.

Marlina mengaku sejak hari pertama mengungsi hingga kini pihaknya belum menerima bantuan logistik. Walaupun, kata dia, sudah ada personel BPBD Makassar datang ke lokasi melakukan asesmen.

"Belum ada (bantuan). Kecuali ada tadi ada nasi 19 bungkus dari yang baju oranye (personel BPBD) di Jabal Nur. Tidak ada mi (instan), tidak ada beras," ungkapnya.

Lebih lanjut, Marlina berharap bantuan bisa segera datang. Terlebih di lokasi pengungsian ada lansia dan bayi.

"(Butuh) sembako, matras, sabun, minyak telon. Anak bayi kasihan," ucapnya.

Adapun 71 orang warga terdampak banjir di Masjid Makkah Al-Mukarramah terdiri atas lansia 12 orang, dewasa 28 orang, dan remaja 16 orang. Selain itu, anak 12 orang, balita 2 orang, dan bayi 1 orang.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 61 warga Manggala mengungsi di Masjid Jabal Nur imbas banjir. Rinciannya, 39 orang dewasa, 16 anak-anak, 9 balita, 3 bayi, dan 1 orang ibu hamil.

Salah seorang warga bernama Nur Lia (42) mengaku mengungsi sejak Rabu (11/12). Dia mengatakan air di permukimannya sempat surut namun kembali diterjang banjir.

"Hari Selasa (10/12) air sempat surut jam 3, malamnya hujan lagi. Jam 4 subuh (Rabu) air naik lagi. Pas sore ke sini (mengungsi)," ujarnya.




(sar/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads