Kebakaran menghanguskan 20 unit rumah warga di kawasan permukikan TPA Tamangapa, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Kebakaran tersebut menimbulkan kepanikan luar biasa terhadap warga.
"Tidak tau (awal mula api dari mana), saya di rumah na orang, teriak kebakaran di luar, jadi saya juga lari keluar," ujar Daeng Unjung (62), salah satu warga yang rumahnya ikut terbakar, saat ditemui detikSulsel di lokasi kebakaran, Jumat (30/8/2024).
Daeng Unjung yang panik hanya sempat menyelamatkan kendaraannya berupa 2 unit motor. Setelah memindahkan motornya ke tempat yang aman, barulah dia membantu warga yang berusaha memadamkan api.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sama seperti Unjung, seorang warga lainnya yang juga rumahnya hangus terbakar, Muhammad Sapri (42) juga sedang beristirahat ketika kebakaran terjadi. Dia juga berlari keluar saat mendengar orang berteriak kebakaran.
"Saya di sini (rumah) tidur waktu itu, terus ku dengar orang bilang kebakaran langsung ka lari keluar tidak pikir lagi barang-barang apa," bebernya.
Dia kemudian membantu warga yang lain untuk memadamkan api. Sapri memakai apa yang ada untuk memadamkan api yang sudah mulai menjalar.
"(Saya) lari pergi siram api sama, malahan dia tambah naik apinya, tambah naik," paparnya.
"Baru di dalam kan banyak air toh jadi tinggal tendang-tendang saja, kita biasa simpan saja di botol air besar toh, kita kasi buang-buang saja (ke) api (tapi tetap) tidak bisa, pokoknya naik terus api baru menyebar," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat tersebut terjadi sekitar pukul 00.30 Wita, dini hari tadi. Pihak Damkar yang menerima laporan langsung mengerahkan 12 unit armada ke lokasi.
Petugas mengaku sempat kesulitan memadamkan api akibat banyaknya bahan yang mudah terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, sementara kerugian warga belum dapat ditaksir.
(hmw/hmw)