Pemotor Tabrak Lari Pemulung di Makassar hingga Tak Sadarkan Diri Ditangkap

Pemotor bernama Amin (22) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap polisi usai menabrak lari pemulung berinisial B (51) hingga tidak sadarkan diri. Pelaku diciduk polisi sehari setelah kejadian.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana mengatakan pelaku ditangkap di Jalan Domba, Makassar, Rabu (21/8) dini hari. Saat kejadian, pelaku baru pulang dari tempat hiburan malam (THM).

"Pelaku yang melakukan tabrak lari tersebut baru pulang dari tempat hiburan malam, di sana pelaku minum-minum kemudian pengakuannya saat kejadian juga dia sedang menggunakan HP sehingga tidak konsentrasi," ujar Kompol Devi Sujana, kepada detikSulsel, Rabu (21/8/2024).

Devi menuturkan pelaku langsung pulang ke rumahnya dan mencopot stiker motornya usai kejadian. Hal ini dilakukan pelaku untuk mengelabui petugas.

"Untuk pelaku sendiri setelah terlibat tabrak lari tersebut pulang ke rumah dan motor yang digunakan awalnya NMax berwarna putih menggunakan stiker kemudian dilepas stikernya menjadi warna aslinya hitam untuk mengelabui penangkapan," jelas Devi.

Lebih lanjut Devi mengatakan pelaku dan barang bukti motor telah diserahkan ke penyidik Satlantas Polrestabes Makassar guna dilakukan proses hukum.

"Nanti akan didalami Satlantas ya dugaannya apakah mabuk ataukah HP ataukah ada dua-dua kaitannya," sebut Devi.

Devi menambahkan kondisi korban kritis dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

"Saat ini korban sedang berada di rumah sakit sementara kritis," tutur Devi.

Sebelumnya diberitakan, korban B ditabrak pemotor di Jalan Arief Rate, depan RM Mas Daeng, Selasa (20/8), sekitar pukul 05.00 Wita. Peristiwa itu terekam kamera CCTV di sekitar lokasi.

Dalam video beredar, tampak B memakai baju berwarna merah dan celana jeans sedang mendorong becaknya di pinggir jalan. Pemotor dengan baju berwarna hitam dan mengendarai motor berwarna putih kemudian menabrak B dari arah belakang.

Tampak korban tersungkur dan tidak sadarkan diri. Pelaku langsung berdiri dan meninggalkan korban yang terkapar. Beberapa warga kemudian datang untuk menolong korban.