.webp)
"Ya, jadi kami menunggu dulu partai lain yang ingin bergabung (sebelum deklarasi)," ujar Ketua OKK DPC Gerindra Makassar, Kasrudi kepada detikSulsel, Jumat (9/8/2024).
Anggota DPRD Makassar ini mengungkapkan Seto-Rezki yang didukung NasDem bermodal 6 kursi dan Gerindra 8 kursi sesungguhnya sudah melebihi syarat 10 kursi untuk maju Pilwalkot Makassar. Selain itu, ada PSI meski tidak memiliki kursi di legislatif.
"Ini kan, sudah cukup. Kemungkinan ada beberapa partai yang ingin bergabung di kita. Kemungkinannya masih ada partai yang ingin mengusung calon wali kota kami," katanya.
Mengenai partai yang dimaksud, Kasrudi mengatakan Seto-Rezki sebelumnya telah mengikuti penjaringan pada partai politik yang memiliki kursi di legislatif. Partai-partai itulah, kata dia, yang diharapkan bergabung nantinya.
"Kan, ada beberapa yang ditempati mendaftar (ikuti penjaringan bakal calon kepala daerah di partai), termasuk PAN, Demokrat, PDIP, Hanura, dan PKS. Jadi, tinggal verifikasi DPP kira-kira kami lolos uji kelayakan dan kepatutannya atau tidak. Kalau kami lolos, ya, mungkin kami yang dikasih rekomendasi atau B.1-KWK," bebernya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris DPD NasDem Makassar Ari Ashari Ilham menuturkan rapat koordinasi (rakor) pemenangan Seto-Kiki telah digelar di Nasdem Building, Jalan Metro Tanjung Bunga, Sabtu (3/8) malam. Rakor itu dihadiri Seto dan pengurus NasDem se-Makassar.
"Kemarin kita konsolidasi struktur baik tingkat kota, kecamatan, dan kelurahan untuk mulai bekerja dalam rangka pemenangan usungan NasDem baik di Kota Makassar maupun di Sulsel dan insyaallah jaringan partai sudah siap untuk itu," ujar Ari.
Rakor pemenangan itu, kata Ari, digelar setelah DPD NasDem mendapat lampu hijau ke Seto-Kiki dari DPW dan DPP NasDem. Bahkan, Seto-Kiki mulai jalan bersama bertemu masyarakat.
"Tentunya kami tidak akan melakukan kerja-kerja politik di luar arahan pimpinan wilayah. Sudah mulai dari minggu lalu. Kami sudah mulai turun mendampingi kakak Kiki untuk kerja-kerja lapangan. Teman-teman fraksi dan pimpinan kecamatan di wilayahnya masing-masing mendampingi cawali kita untuk turun ke wilayahnya masing-masing," jelas Ari.
(ata/sar)
