Parameter Publik Indonesia (PPI) merilis hasil survei elektabilitas sejumlah figur dengan beragam simulasi di Pilwalkot Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Salah satunya dengan tiga pasangan calon dengan asumsi yang bertarung adalah Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi dan Andi Seto Gadhista Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi.
Hasil survei Pilwalkot Makassar ini dirilis PPI di Hotel Mercure Makassar, Rabu (7/8/2024). Survei ini dilakukan pada periode 25-31 Juli 2024 dengan menggunakan metode multistage random sampling.
Jumlah responden dalam survei ini sebanyak 440 yang diwawancarai secara tatap muka menggunakan kuesioner. Sementara Margin of error survei ini ± 4,8 % dengan tingkat kepercayaan 95%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam simulasi tiga pasangan calon, hasil survei menunjukkan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham meraih tingkat elektabilitas 44,2%, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi 28,0% dan Andi Seto Gadhista Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi 7,7%. Responden yang masih ragu, belum memilih, tidak tahu atau tidak jawab sebanyak 20,1%
"Selisih Munafri-Aliyah Mustika Ilham dan Indira-Ilham 16,2%," ujar Direktur Eksekutif PPI, Ras MD dalam pemaparannya.
Dia mengaku selisih jauh itu disebabkan oleh Aliyah yang menjadi figur paling unggul di posisi calon wakil wali Kota. Aliyah mengalahkan Indira, Rahman Bando, Adi Rasyid Ali, Amry Arsyid, Rezky Lutfi, Rahman Pina, Irwan Adnan, Sri Rahmi, Ashar Arsyad, hingga Ahmad Susanto.
"Dalam simulasi enam calon, Aliyah mendapat 19,8%. Ia unggul atas Indira yang hanya mendapat 15,5% dan terpaut jauh dari Rahman Pina Amry Arsyid, Rezky hingga Ilham Ari Fauzi Amir. Makanya, dalam survey pasangan, Munafri-Aliyah ada di posisi teratas," katanya.
(hsr/hsr)