RMS Buka Suara soal Rudal Mundur-Diminta NasDem Jadi 02 di Pilwalkot Makassar

RMS Buka Suara soal Rudal Mundur-Diminta NasDem Jadi 02 di Pilwalkot Makassar

Sahrul Alim - detikSulsel
Selasa, 30 Jul 2024 20:50 WIB
Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu (RMS).
Foto: Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse Mappasessu (RMS). (Dok. Istimewa)
Makassar -

Ketua DPW Sulawesi Selatan (Sulsel) Rusdi Masse Mappasessu (RMS) akhirnya buka suara soal penyebab Rusdin Abdullah (Rudal) mundur dari bursa pencalonan wali kota Makassar. RMS menilai dalam Pilkada, kandidat memang harus realistis melihat dinamika politik.

"Kan Pak Rudal sudah menyatakan. Untuk berpilkada itu kita harus realistis, bukan cuma satu item yang harus membuat kita realistis, ada beberapa," ujar RMS kepada wartawan di Hotel Pantai Gapura Makassar, Selasa (30/7/2024).

Dia mengakui sempat bertemu dengan Rudal sebelum pengusaha dan politikus itu menyatakan mundur dari bursa pencalonan Pilwalkot Makassar. Dalam pertemuan itu dia berdiskusi dan melakukan kesepakatan dengan Rudal meski tak dibeberkannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah saya berkomunikasi dengan Pak Rudal dan Pak Rudal menerima setelah saya menjelaskan. Saya berdiskusi panjang dengan Pak Rudal, Pak Rudal juga ini yang memutuskan. Saya punya kesepakatan dengan pak rudal," ungkapnya.

RMS juga mengungkap jika Rudal sejak awal memang hanya ingin maju 01 atau sebagai calon wali kota. Bahkan RMS mengakui jika dirinya yang mengajak Rudal untuk mencoba maju di Pilwalkot Makassar.

ADVERTISEMENT

"Mana mau Pak Rudal 02, kalau mau dari zamannya Pak Aco aja, kalau sekarang mau 02 untuk apa. Saya kan yang ini (ajak) Pak Rudal, ayo kita coba. Kalau ada yang bilang saya yang ini, yah saya dan saya yang bertanggung jawab, memang saya mengajak," jelasnya.

Soal wacana Rudal diminta oleh pihak tertentu untuk jadi calon wakil wali kota juga diakui RMS. Namun dia menyangkal jika permintaan itu dari NasDem Sulsel.

"Ada informasi ada calon mau enggak itu kira-kira. Saya bilang, sebelum Pak Rudal jawab itu pasti nggak mau, saya yang jawab saya bilang," pungkas RMS.

Sebelumnya diberitakan, Tim hukum Rudal, Jhon Hardiansyah mengungkap kekecewaan dan kemarahan Rudal saat menyatakan sikap mundur dari pertarungan di Pilwalkot Makassar 2024. Rudal sampai meneteskan air mata di hadapan relawan saat menyampaikan sikapnya itu.

Jhon awalnya menuturkan jika Rudal sangat kecewa dengan sikap RMS yang tiba-tiba meminta Rudal menjadi bakal calon wakil wali kota atau 02. Dia mengatakan Rudal sejatinya adalah orang yang jarang marah.

"Beliau itu sangat kecewa tetapi dia tidak mau tunjukkan kecewanya sama orang yang mengecewakan dia. Saya paham betul. Beliau itu orang paling jarang marah, dia baik sama orang, tapi kalau terlanjur marah, marah betul. Cuma untuk kali ini dia selalu membungkus kemarahannya agar dia terlihat tidak marah," kata Jhon kepada detikSulsel, Kamis (18/7).

Dia mengungkapkan Rudal mengumpulkan tim relawan usai bertemu dengan RMS di Jakarta untuk menyampaikan sikapnya untuk mundur dari pertarungan Pilwalkot Makassar. Saat itu, kata dia, Rudal sampai meneteskan air mata di hadapan relawan.

"Dia sangat marah sampai menitikkan air mata saat kita rapat. Berapa kali itu. Dia berat untuk menyampaikan sebenarnya, kondisi seperti itu yang dia alami," tutur Jhon.

Jhon menyebut Rudal tidak pernah menyangka jika perjalanannya di Pilwalkot Makassar akan berakhir seperti ini. Padahal menurutnya, Rudal dan RMS sebelumnya merupakan orang yang begitu dekat.




(ata/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads