3 Remaja Pengeroyok 2 Perantau di Makassar Ditangkap, 2 Lainnya Masih Diburu

3 Remaja Pengeroyok 2 Perantau di Makassar Ditangkap, 2 Lainnya Masih Diburu

Reinhard Soplantila - detikSulsel
Kamis, 25 Jul 2024 08:40 WIB
Aksi pengeroyokan kepada 2 perantau di Makassar.
Foto: Aksi pengeroyokan kepada 2 perantau di Makassar. (Dok. Istimewa)
Makassar -

Polisi menangkap tiga remaja yang mengeroyok perantau asal Jawa Barat (Jabar) berinisial VA dan rekannya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi saat ini masih melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku lainnya.

"Pelaku menyerahkan diri, baru tiga Insyaallah dua (pelaku) lagi," ujar Kapolsek Tamalate, AKP Aris Soemarsono kepada detikSulsel, Kamis (25/7/2024).

Ketiga pelaku menyerahkan diri ke Polsek Tamalate setelah Bhabinkamtibmas setempat berkoordinasi dengan orang tua para pelaku, Rabu (24/7) malam. Ketiga pelaku berinisial M (16), BEP (16), dan HG (15).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aris mengatakan dari hasil pemeriksaan, pengeroyokan itu terjadi lantaran para pelaku tersinggung dengan korban. Saat itu, korban membuang puntung rokok ke arah pelaku yang tengah duduk bersama.

"Pelaku duduk di tempat agak gelap, ini korban lewat jadi dibuang puntung rokok. Dia (korban) tidak tahu padahal ada orang di situ," kata Aris.

ADVERTISEMENT

Aris menuturkan para pelaku sempat menegur korban namun tidak dihiraukan. Belakangan terungkap bahwa korban tidak mengerti saat ditegur karena pelaku menggunakan bahasa Makassar.

"Ditegur pakai bahasa Makassar sedangkan korbannya orang Jawa Barat, jadi tidak nyambung akhirnya tersinggung," tutur Aris.

Para pelaku kemudian mengeroyok VA dan rekannya. Salah satu pelaku yang menyadari bahwa korban tidak mengerti bahasa Makassar sempat melerai rekannya agar tidak melakukan pemukulan lagi.

"Yang pertama memukul karena korban pakai Bahasa Indonesia dimengerti, jadi dia pisahkan tapi terlanjur dipukuli," sebut Aris.

Aris menambahkan pihaknya masih memburu dua orang pelaku lainnya. Dia pun berharap kedua pelaku segera menyerahkan diri ke Polsek Tamalate.

"Kami sudah panggil mudah-mudahan ada solusinya," katanya.

Diberitakan sebelumnya, VA dan rekannya dikeroyok sekelompok orang tidak dikenal (OTK) di Jalan Andi Mappaodang, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sabtu (20/7). Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tamalate.

"Korbannya sudah melapor. Kejadian malam Minggu," ujar Kapolsek Tamalate, AKP Aris Soemarsono kepada wartawan, Rabu (24/7).




(hsr/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads