.webp)
Heboh di media sosial pemuda yang mengaku sebagai perantau inisial VA dan rekannya dikeroyok sekelompok orang tidak dikenal (OTK) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki kasus tersebut dan memburu para pelaku.
"Sementara diburu pelakunya, sudah ditahu identitasnya," ujar Kapolsek Tamalate, AKP Aris Soemarsono kepada wartawan, Rabu (24/7/2024).
Aksi pengeroyokan itu terjadi di Jalan Andi Mappaodang, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sabtu (20/7). Salah satu dari korban diketahui telah melaporkan kejadian itu ke Polsek Tamalate.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korbannya sudah melapor. Kejadian malam Minggu," tutur Aris.
Aris menyebut korban membuat laporan terkait penganiayaan secara bersama-sama atau pengeroyokan yang dilakukan oleh para pelaku yang tidak dikenalinya. Aris tidak merinci penyebab pengeroyokan tersebut, namun diduga terkait puntung rokok.
"Motif salah paham karena puntung rokok," ungkapnya.
Berdasarkan video yang dilihat detikSulsel, sejumlah pria melakukan pengeroyokan kepada 2 pemuda yang tengah duduk di atas jembatan kanal. Mereka terus mengeroyok korban yang tidak melakukan perlawanan sama sekali.
Di video lainnya, salah korban yang terlihat sudah babak belur diamankan oleh rekannya yang juga turut dipukuli oleh pelaku. Korban sempat mengaku sebagai perantau dan meminta keadilan kepada warga terkait aksi pengeroyokan yang dialaminya dan temannya.
"Pak mohon adilnya pak saya ini anak perantau mohon adilnya. Masa saya diginiin (dikeroyok) mungkin kalau dia ke kampung saya mau diginiin," kata korban dalam video.
(ata/sar)
