.webp)
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminang istri Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto, Indira Yusuf Ismail maju Pilwalkot Makassar 2024. Indira digadang-gadang akan diduetkan dengan anak Nurdin Halid (NH), Andi Nurhaldin sebagai calon wakil wali kota (wawalkot) Makassar.
"Kalau PPP kami meminang Ibu Indira untuk maju di Pilwalkot Makassar dengan beberapa pertimbangan," ujar Sekretaris DPC PPP Makassar Rahmat Taqwa Quraisy (RTQ) kepada detikSulsel, Minggu (31/3/2024).
RTQ menilai Indira memahami keberlanjutan pembangunan Kota Makassar. Indira dianggap sosok yang bisa melanjutkan keberhasilan pemerintahan Danny di Makassar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ibu Indira menjadi ketua PKK selama 2 periode selama pak Wali menjabat. Jadi paling banyak tahu dan paling mengerti kondisi Kota Makassar," tuturnya.
Ketua Angkatan Muda Ka'bah ini juga mengaku PPP akan berusaha membangun koalisi. Termasuk peluang koalisi Pilpres akan dilanjutkan di Pilwalkot Makassar.
"Intinya kami sudah komunikasi dengan pimpinan partai dan ke Pak Wali sendiri sebagai kepala rumah tangga, bukan sebagai wali kota. Sebagai kepala rumah tangga tentunya sebagai istri harus dapat izin suaminya," bebernya.
RTQ menyebut partainya sisa menunggu sikap politik Indira atau restu Danny. Sembari menunggu hasil survei hingga jelang pendaftaran di KPU.
"Iya (sisa tunggu sikap politik), ini sudah mulai banyak yang lempar gambarnya, ke depan sambil menunggu hasil survei. Kalau koalisi kita masih solid pada koalisi Pilpres, di Makassar cukup untuk mengusung PPP dan PDIP," jelasnya.
Sementara untuk calon wakil wali kota, PPP menyerahkan sepenuhnya ke Indira atau Danny untuk memutuskan. Meski demikian, PPP saat ini menawarkan legislator Golkar DPRD Makassar Andi Nurhaldin.
"Kita serahkan sepenuhnya kepada Bu Indira dan dalam hal ini Pak Wali sebagai kepala rumah tangga yang menentukan. Kemudian kami menyarankan ke Ibu Indira untuk berpasangan dengan Nurhaldin," ujarnya.
"Kita tidak membahasakan Golkar, tapi kita membahasakan figurnya Nurhaldin. Tapi kalau Andi Nurhaldin mampu menggolkan (dapat rekomendasi Golkar) itu suatu kemenangan," jelasnya.
(sar/hsr)
