Unismuh Makassar Ungkap 2 Mahasiswa Ikut Ferienjob ke Jerman Secara Mandiri

Unismuh Makassar Ungkap 2 Mahasiswa Ikut Ferienjob ke Jerman Secara Mandiri

Andi Audia Faiza Nazli Irfan - detikSulsel
Jumat, 29 Mar 2024 15:51 WIB
Kampus Unismuh Makassar.
Foto: Kampus Unismuh Makassar. (dok. Unismuh)
Makassar -

Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengungkap pernah ada 2 mahasiswanya yang mengikuti program magang ferienjob ke Jerman. Namun kedua mahasiswa itu berangkat setelah mendaftarkan diri secara mandiri.

"Ada 2 mahasiswa Unismuh yang diduga mengikuti program magang tersebut. Namun, (mereka) melakukannya secara mandiri atau atas inisiatif pribadi. dan tanpa melapor ke pihak kampus," kata Wakil Rektor Bidang Akademik Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda dalam keterangannya, Jumat (29/3/2024).

Rakhim mengatakan Unismuh juga pernah ditawari kerja sama oleh pihak ferienjob. Namun, tawaran tersebut ditolak sehingga Unismuh tidak pernah mengirimkan secara resmi mahasiswa untuk magang ferienjob ke Jerman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lembaga Bahasa, Kerja Sama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh memang pernah menerima tawaran kerjasama untuk program tersebut, namun setelah melalui kajian mendalam, tawaran tersebut ditolak," terangnya.

Di sisi lain, Rakhim mengaku Unismuh prihatin dengan dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dalam program ferienjob. Unismuh siap memberi pendampingan jika ada mahasiswa yang merasa menjadi korban TPPO.

ADVERTISEMENT

"Meskipun program tersebut diikuti secara mandiri dan tanpa sepengetahuan pihak kampus, Unismuh siap memberikan pendampingan hukum bagi mahasiswa yang menjadi korban jika dibutuhkan," ujarnya.

Terpisah, Kepala Humas Unismuh Makassar Hadisaputra mengatakan, dua mahasiswa yang mengikuti ferienjob tersebut berangkat pada Oktober 2023. Hanya saja, sejauh ini tidak ada laporan dari dua mahasiswa tersebut terkait TPPO.

"Sekitar bulan Oktober tahun 2023 (mereka berangkat). (Mereka) balik pada Desember 2023. Mereka kan tidak melapor ke kampus. Hingga pulang, tidak ada laporan atau keluhan juga. Intinya, kepergian mereka tanpa rekomendasi dan pulang juga tanpa laporan," ungkap Hadi saat dikonfirmasi terpisah.

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswa Universitas Fajar (Unifa) sempat mengikuti ferienjob di Jerman. Begitu pula, mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas), juga sempat menjadi peserta ferienjob di Jerman.

Meskipun sempat mengikuti ferienjob di Jerman, mahasiswa Unifa dan Unhas tersebut tidak mengalami TPPO. Pihak kampus menginformasikan bahwa tidak ada masalah dan kerugian yang didapatkan oleh mahasiswa tersebut.




(asm/ata)

Hide Ads