Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto batal melantik 7 pejabat eselon II hasil lelang jabatan pada Jumat besok. Pelantikan diundur hingga Senin pekan depan.
"Kalau pelantikan libur tidak sah. Hari Senin mami itu kalau begitu. Saya ini buru-buru pulang karena saya pikir besok mau pelantikan. Ternyata (besok libur)," kata Danny Pomanto kepada wartawan di Kantor Balai Kota Makassar, Kamis (28/3/2024).
Danny mengatakan dirinya juga berencana untuk melantik sekaligus sekretaris dinas yang kosong usai pejabat hasil lelang ini dilantik. Hanya saja, Danny akhirnya mengurungkan niatnya itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Supaya tidak bias ini. Tadinya saya mau langsung isi semua sekretaris pada hari itu juga. Saya pikir jangan mi. Ini 7 dulu baru (pelantikan sekretaris dinas)," urainya.
Selain itu, Danny juga awalnya berencana merangkaikan pelantikan 7 pejabat hasil lelang itu dengan agenda buka puasa bersama. Namun karena batal, konsep pelantikan pejabat hasil lelang itu kembali pada kondisi seperti biasanya.
"Tadinya besok itu momen buka puasa. Cuma kan hari libur. Hari libur tidak sah. Nda bisa. Tidak bisa hari libur melakukan pelantikan. (Konsepnya) Biasa saja," ucapnya.
Terkait siapa sosok 7 pejabat hasil lelang yang akan dilantik, Danny belum mau membocorkan. Dia juga tidak menjamin, jika 7 Pelaksana tugas (Plt) kepala dinas atau badan yang ikut lelang jabatan itu akan dilantik menjadi pejabat definitif
"(Nama 7 pejabat yang akan dilantik) Nanti pi (baru disampaikan). (7 Plt yang ikut lelang jabatan) Belum tentu (dilantik nanti). Nda semua," bebernya.
Namun, Danny membocorkan 7 pejabat hasil lelang yang akan dilantik didominasi oleh Plt kepala dinas atau badan yang ikut seleksi. Danny kembali enggan menyebut nama Plt yang akan dilantik saat ditanya oleh wartawan.
"Ya, pokoknya 80 persen lah. 80 persen Plt. Nanti dilihat sendiri," tuturnya.
Dia menilai hasil kinerja dari 7 Plt kepala dinas atau badan itu cukup memuaskan. Hanya saja, kata Danny, dia butuh sosok yang cukup cekatan dan mampu menyeimbangi ritme kerjanya untuk mengisi 7 jabatan eselon II.
"Bagus juga sebenarnya. Cuma kan saya itu kan tidak mau yang biasa-biasa. Pokoknya yang 80 persen ini luar biasa anunya baru dia bisa masuk. Kalau biasa-biasa ji, ya, kita cari alternatif," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Danny berencana melantik 7 pejabat hasil lelang jabatan pada Jumat (22/3). Pelantikan tersebut lalu direncanakan kembali digelar pekan ini.
"Insyaallah, tadinya kan saya mau lantik Jumat (22/3), cuma saya keluar kota ini empat hari, jadi kemungkinan sudah pulang baru dilakukan," kata Danny kepada detikSulsel, Sabtu (23/3).
Danny mengatakan Pemkot Makassar telah mengantongi izin dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) terkait hasil lelang jabatan tersebut. Sehingga, kata dia, pelantikan sudah bisa digelar paling lambat pekan depan.
"Izin KASN baru terbit juga tiga atau dua hari lalu. Kita kira minggu depanlah baru kita lantik. Ini kita lagi cari tempatnya, berapa orang ji juga toh, palingan di Balai Kota," sambungnya.
(asm/hsr)