ARA Pede Maju Pilwalkot Meski Demokrat Cuma Raih 3 Kursi di DPRD Makassar

ARA Pede Maju Pilwalkot Meski Demokrat Cuma Raih 3 Kursi di DPRD Makassar

Sahrul Alim - detikSulsel
Jumat, 22 Mar 2024 18:55 WIB
Ketua Banggar DPRD Makassar Ketua Banggar Adi Rasyid Ali
Foto: Ketua DPC Demokrat Makassar Adi Rasyid Ali. (dok. Istimewa)
Makassar -

Ketua DPC Demokrat Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) Adi Rasyid Ali (ARA) menyatakan siap maju di pemilihan wali kota (Pilwalkot) Makassar 2024. Meski Demokrat hanya meraih 3 kursi di DPRD Makassar, ARA menyebut kontestasi Pileg dan Pilkada berbeda.

"Sudah diinstruksikan juga kepada semua ketua-ketua DPC untuk bertarung di Pilkada. Memang Pileg dan Pilkada beda, kalau pileg pemainnya ribuan, kalau Pilkada kan main paling 3 sampai 4 pasangan," ujar ARA kepada wartawan di Claro, Kamis (22/3/2024).

DPC Demokrat Makassar memastikan akan membentuk tim penjaringan calon kepala wali kota Makassar dalam waktu dekat. Demokrat Makassar masih harus koordinasi dengan DPD Demokrat Sulsel untuk menentukan jadwal pendaftarannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Paling lambat pekan depan kami sudah membentuk desk Pilkada untuk penjaringan kepala daerah dalam hal ini calon wali kota Makassar. Demokrat dalam posisi dimana? Besok kami rapat dengan DPD dan kami akan tentukan kapan jadwal pendaftarannya," jelas ARA.

Dalam penjaringan itu, kata dia, tim akan membuka pendaftaran secara umum. ARA juga menyatakan diri wajib ikut mendaftar.

ADVERTISEMENT

"Siapapun boleh mendaftar, saya sebagai ketua partai harus ikut mendaftar. Saya sebenarnya sudah jalan ini, ada beberapa alat peraga sudah dipasang tetapi kalau sudah mendaftar pasti tim pemenangan sudah harus ada," katanya.

ARA menyebut Demokrat tetap bersemangat menyambut Pilwalkot Makassar meski hanya mengantongi 3 kursi di DPRD Makassar. Apalagi, di Pilwalkot Makassar nanti pertarungan tanpa incumbent.

"Kami di Demokrat akan tetap semangat menatap Pilkada. Sudah ada perintah dari DPP bahwa ketua DPC harus bertarung dulu soal nanti bagaimana-bagaimana kita serahkan pada proses yang berjalan," jelasnya.

Soal koalisi, ARA optimistis partainya tetap akan dilirik. Pasalnya, tidak ada satu pun partai di Makassar yang bisa mengusung sendiri tanpa berkoalisi.

"Soal koalisi, soal angka, 3 harus tambah tujuh, tujuh juga harus cari 3 kursi untuk bisa koalisi. Peluang lain, tidak ada incumbent, semua posisi zero," pungkasnya.




(sar/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads