Oknum Ormas di Makassar Ancam-Larang Warga Jualan gegara Lahan Parkir

Oknum Ormas di Makassar Ancam-Larang Warga Jualan gegara Lahan Parkir

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Minggu, 17 Mar 2024 19:23 WIB
Pemilik ruko di Makassar diancam sekelompok pria diduga dari ormas.
Foto: Pemilik ruko di Makassar diancam sekelompok pria diduga dari ormas. (Dok. Istimewa/Tangkapan Layar Video)
Makassar -

Pria yang diduga tergabung dalam anggota ormas Pemuda Pancasila mengancam hingga melarang pemilik ruko di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berjualan saat malam hari karena lahan parkir. Tiga orang terduga pelaku diamankan polisi karena persoalan tersebut.

"Dia permasalahan parkir. Antara pemilik ruko dengan yang 3 orang itu dia pegang lahan di depan ruko tersebut," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana kepada detikSulsel, Minggu (17/3/2024).

Devi menjelaskan, pelaku mengklaim mempunyai kewenangan mengatur lahan parkir di depan ruko tersebut. Lahan itu juga ditempati pedagang lainnya untuk berjualan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi dia pegang lahan parkir, menyewakan lahan fasum yang ada di depan ruko tersebut. Sehingga ruko tersebut buka, otomatis lahan yang disewakan mungkin waktunya terganggu kan," tuturnya.

Kehadiran pedagang lain itu membuat pemilik ruko ikut terganggu. Sementara pedagang yang berjualan di depan ruko itu juga mengklaim sudah membayar sewa lahan kepada tiga terduga pelaku.

ADVERTISEMENT

"Yang berjualan sudah bayar sewa tempat ketiga oknum tersebut tiap bulan, dan tidak dapat berjualan karena pemilik ruko memarkirkan mobil di tempat berjualan," ucap Devi.

Persoalan itupun memicu ketiga pelaku mendatangi pemilik ruko. Mereka melarang pemilik ruko beraktivitas di malam hari karena ada pedagang lain yang berjualan.

"Terjadi cekcok dan 3 oknum tersebut melarang pemilik ruko untuk berjualan malam dan tidak parkir di sana, agar pedagang yang sewa dapat berjualan," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa itu terjadi di depan ruko kawasan Pasar Senggol, Jalan Opu Daeng Risadju, Kecamatan Mamajang, Sabtu (16/3) sore hari. Kapolrestabes Makassar tidak merinci identitas ketiga oknum pelaku yang sudah diamankan polisi itu.

"Iya, sudah diamankan kemarin 3 orang (diduga oknum ormas Pemuda Pancasila)," kata Ngajib.

Sementara dalam video beredar, tampak seorang pria mengenakan peci berwarna hijau terlibat cekcok dengan wanita yang diduga pemilik ruko yang menjual bahan bangunan. Pria tersebut terlihat mengenakan seragam dengan corak milik Pemuda Pancasila.

"Kalau lewat jam malam ini kasih kempes bannya. Tidak ada toko bahan bangunan buka sampai malam. Tidak ada, kau ji," ujar pria berpeci itu.

Beberapa orang pria tampak berdiri di pinggir jalan saat cekcok terjadi. Pria berpeci itu juga tampak terdengar mengeluarkan pernyataan bernada SARA.

"Ini Pemuda Pancasila. Kau mau lawan Pemuda Pancasila? Ini ormas terbesar di Kota Makassar," kata pria tersebut dalam video.




(sar/ata)

Hide Ads