2 Karyawan Pabrik Roti di Makassar Diserang Sekelompok OTK, Polisi Selidiki

2 Karyawan Pabrik Roti di Makassar Diserang Sekelompok OTK, Polisi Selidiki

Reinhard Soplantila - detikSulsel
Jumat, 01 Mar 2024 12:00 WIB
Rekaman CCTV 2 karyawan roti diserang OTK di Makassar, Sulsel.
Foto: Rekaman CCTV 2 karyawan roti diserang OTK di Makassar, Sulsel. (Reinhard Soplantila/detikSulsel)
Makassar - Dua pria bernama Shil dan Tommy yang merupakan karyawan pabrik roti di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi korban penyerangan oleh sekelompok pria orang tak dikenal (OTK). Polisi kini turun tangan menyelidiki insiden tersebut.

"Karyawan pabrik roti mau masuk di tempat kerja tiba-tiba didatangi orang naik motor berboncengan tiga, sehingga karyawan dua orang menyelamatkan diri ke salah satu gedung rumah kemudian dikejar sampai melempar masuk," ujar Kapolsek Ujung Pandang, Kompol Syarifuddin, kepada detikSulsel, pada Jumat (1/3/2024).

Peristiwa ini terjadi di Jalan Dr Soetomo, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Jumat (1/3) sekitar pukul 05.30 Wita. Kedua korban diserang saat mereka berada di pagar depan tempatnya bekerja.

Syarifuddin mengatakan, kedua korban ini lari menyelamatkan diri ke rumah warga. Pelaku kemudian mengejar korban hingga melakukan pengrusakan.

"Informasinya begitu (dilempar botol kaca) karena ini anak menyelamatkan diri masuk ke rumah itu dan akhirnya jadi sasaran," kata Syarifuddin.

Dari hasil interogasi yang dilakukan polisi kepada korban, Syarifuddin menyebut tidak terjadi permasalahan antara korban dan pelaku sebelumnya. Apalagi korban mengaku tidak mengenal ketiga pelaku.

"Tidak ada masalah, biasa ini orang tidak dikenal," sebut Syarifuddin.

Syarifuddin menambahkan, anggotanya masih memburu para pelaku. Sementara kedua korban diarahkan untuk segera membuat laporan resmi ke pihak kepolisian.

"(Pelaku) Belum teridentifikasi karena sementara dikembangkan di luar dan korbannya kita arahkan melapor segera," terang Syarifuddin.

Berdasarkan rekaman CCTV yang diterima detikSulsel, tampak kedua korban awalnya berdiri di depan pagar dan hendak masuk ke dalam tempatnya bekerja. Kemudian pelaku berboncengan tiga melintas dan menghampiri para korban.

Mereka lalu memukuli korban hingga para korban kabur kocar kacir dan dikejar oleh pelaku. Setelah itu korban berusaha kembali untuk masuk ke dalam kantornya, namun para pelaku dengan jumlah hampir sembilan orang dengan mengendarai tiga motor mendatangi korban dan kembali mengejarnya lagi.


(ata/sar)

Hide Ads