Suara Ganjar-Mahfud di Sulsel Kalah Jauh, DPD PDIP Singgung soal Pelanggaran

Suara Ganjar-Mahfud di Sulsel Kalah Jauh, DPD PDIP Singgung soal Pelanggaran

Sahrul Alim - detikSulsel
Minggu, 25 Feb 2024 15:19 WIB
Ketua Badan Kehormatan PDIP Sulsel Andi Ansyari Mangkona.
Wakil Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ansyari Mangkona. Foto: (dok. istimewa)
Makassar -

Pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md menjadi juru kunci pada perhitungan suara atau real count sementara KPU di Sulawesi Selatan (Sulsel). Melihat hasil itu, PDIP Sulsel menyinggung soal dugaan pelanggaran Pilpres.

"Sebetulnya kan yang bisa kasi statement DPP, itu urusan DPP, walaupun kondisi lapangan kami tahu bahwa seperti yang terjadi sekarang ini ada macam-macam penilaian," ujar Wakil Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ansyari Mangkona kepada detikSulsel, Minggu (25/2/2024). Ansyari ditanya penyebab suara Ganjar-Mahfud minim di Sulsel.

Kendati demikian, Asnyari enggan berspekulasi terkait perolehan suara Ganjar-Mahfud tersebut. Dia mengaku masih akan melihat perkembangan yang terjadi ke depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi kita lihatlah nanti bagaimana karena banyak wacana-wacana akan terjadi nanti," kata Ansyari.

Ansyari mengungkapkan, PDIP Sulsel saat ini masih mengumpulkan formulir C1 hasil perhitungan suara di TPS. Itu dilakukan untuk mengawal hasil perhitungan di TPS dan mencari dugaan pelanggaran pada Pilpres ini.

ADVERTISEMENT

"Semua nanti C1-nya kita kumpulkan baru kita lihat di situ ada nggak pelanggaran. Kita masih kumpulkan sama saksi-saksi kita," ujar Ansyari.

Terpisah, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Sulsel, Udin Saputra Malik enggan berbicara jauh soal penyebab suara Ganjar-Mahfud di Sulsel kalah jauh dari pasangan Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin. Udin hanya membeberkan bahwa pihaknya diminta melaporkan dugaan pelanggaran dan mengawal perhitungan suara Pilpres oleh tim pemenangan nasional (TPN).

"Semua jajaran TPD diminta melaporkan bentuk-bentuk pelanggaran dan terus mengawal proses penghitungan suara sampai selesai," singkat Udin.

Sementara, pantauan detikSulsel di laman pemilu2024.kpu.go.id, pukul 15.20 Wita, Minggu (25/2), real count Pilpres 2024 di Sulsel sudah mencapai 78,11%. Sebanyak 20.587 dari 26.357 TPS yang ada di Sulsel sudah melaporkan hasil pemungutan suara Pilpres.

Hasilnya, Prabowo-Gibran unggul telak dengan perolehan 2.390.193 atau 56,93%. Kemudian disusul pasangan Anies-Muhaimin dengan perolehan suara 1.601.596 atau 38,15%. Sementara Ganjar-Mahfud terpaut jauh dengan 206.786 suara atau 4,93%.

Sebagai informasi, hasil yang ditampilkan KPU tersebut bukan hasil akhir Pemilu 2024. KPU menyatakan publikasi form model C/D hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan memudahkan akses informasi publik.

KPU juga menyatakan perhitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU kabupaten/kota, KPU provinsi, dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.




(asm/sar)

Hide Ads