.webp)
Jika berkunjung ke Sulawesi Selatan, ada satu makanan populer yang wajib dicoba selain Coto Makassar. Makanan ini bernama Sop Saudara berasal dari Kabupaten Pangkep.
Sop Saudara dapat ditemukan dengan mudah di sepanjang jalan Kota Makassar. Karena rasanya yang unik, Sop Saudara banyak diminati oleh para pecinta kuliner baik penduduk lokal maupun wisatawan yang berkunjung.
Sop Saudara terbuat dari daging sapi dipadukan dengan kuah yang memiliki aroma dan rasa khas dari rempah-rempah. Selain daging, Sop Saudara juga berisi usus, paru, dan jeroan lainnya dalam sajian sop.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mencicipi Sop Saudara dapat disantap bersama nasi dan ketupat. Walaupun sekilas tampilannya mirip dengan Coto Makassar, untuk isian biasanya menggunakan bihun dan perkedel kentang.
Jika detikers tertarik mencobanya sendiri di rumah, yuk simak resep Sop Saudara khas Pangkep selengkapnya di bawah ini!
Resep Sop Saudara
 Sop Saudara Foto: Warung Hikmah |
Bahan utama:
- 250 g daging sengkel, potong kotak
- 750 ml air
- 1 sdt garam
- 1 cm kayumanis
- 1½ sdt pala bubuk
- 2 cm jahe, memarkan
- 2 batang serai, memarkan
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 3 lembar daun jeruk disobek
Bumbu halus:
- 9 buah bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 1½ sdm ketumbar, sangrai
- 3 butir kemiri, sangrai
- 2 cm kunyit
- ¼ sdt jintan
Bahan pelengkap:
- Suun, seduh sebentar, tiriskan
- Daun bawang, iris halus
- Bawang goreng secukupnya
- Nasi Hangat/Ketupat
- Keripik paru
- Perkedel kentang
- Bihun
Cara Membuat Sop Saudara
- Rebus daging bersama air hingga lunak.
- Panaskan minyak, tumis bumbu yang dihaluskan, jahe, lengkuas, daun jeruk, dan serai sampai harum.
- Tuang tumisan bumbu ke dalam rebusan daging.
- Tambahkan garam, pala, dan kayumanis, masak hingga bumbu meresap.
- Tempatkan dalam mangkok lalu tambahkan ketupat, suun, daun bawang, bawang goreng, paru kering, dan perkedel kentang.
- Siram dengan kuah dan daging
- Sop Saudara siap disantap
Asal-Usul Sop Saudara
Melansir dari laman Budaya Indonesia, asal usul Sop Saudara merupakan ide dari H Abdullah atau H Dollahi, seorang pekerja sop daging asal Pangkep. Ia bekerja di tempat H Subair sekitar wilayah Pasar Sentral Makassar pada 1954.
Setelah bekerja selama 4 tahun, Abdullah memutuskan untuk mendirikan usaha warung sop daging miliknya dengan menu yang ia racik sendiri. Ia menamainya dengan Sop Saudara.
Uniknya, Abdullah merangkai nama Sop Saudara yang ternyata memiliki arti "Saya Orang Pangkep Saudara". Ia mencetuskan nama Sop Saudara karena dirinya seorang perantau dari Kabupaten Pangkep, menganggap semua orang di Kota Makassar adalah saudara.
Abdullah menamakan Sop Saudara karena terinspirasi dari nama Coto Paraikatte, yang dalam bahasa Makassar Paraikatte artinya saudara. Nama tersebut biasa digunakan untuk warung-warung yang menjual Coto Makassar.
Nama dagang ini akhirnya resmi digunakan oleh Abdullah untuk warung pertama Sop Saudara yang bertempat di Pasar Senggol. Pada tahun 1970, Abdullah memutuskan untuk memindahkan warungnya ke Jalan Andalas, dan masih bertahan hingga saat ini.
Nah itulah resep Sop Saudara asal Pangkep yang dapat kamu coba di rumah. Semoga bermanfaat ya, detikers!
(edr/edr)
